ITM Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriyah

/

/ Kamis, 12 Desember 2019 / 11.21 WIB



Pilarempat.com, Medan | Wakil Rektor I Institut Teknologi Medan (ITM), Dr. Ir. Hermansyah Alam MT, MM mengatakan, generasi muda Islam semestinya terdepan menguasai ekonomi dan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek).
“Mestinya umat Islam tidak ketinggalan dalam penguasaan ekonomi dan Iptek sebab semua yang berkaitan dengan ekonomi dan Iptek sudah tertera di dalam Al Quran,” kata Hermansyah Alam pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H yang diselenggarakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ITM, Rabu (27/11/2019) di Aula ITM.
Maulid bertajuk” Cinta Nabi Cinta Syariah” dihadiri, Ketua BEM ITM, Tomi Hasan Ginting, Ketua Lembaga Dakwah ITM , Sartria Adi Nugraha, dan Ustad Azwar Hadi Lubis serta para dosen dan mahasiswa .
Lebih lanjut, Hermansyah Alam mengatakan, tidak ada alasan bagi generasi muda Islam tidak menguasai ekonomi dan Iptek karena Al Quran sebagai pedoman hidup umat Islam dengan lengkap membahas tentang ekonomi dan Iptek. .
“Al Quran diwahyukan Allah kepada Nabi Muhammad menjadi pedoman hidup manusia. Karenanya, umat Islam tak boleh tertinggal dalam penguasaan teknologi karena merupakan perintah Al Quran,” kata Hermansyah .
Ia mengatakan, kalau umat Islam sudah menguasai ekonomi dan iptek niscaya umat Islam akan menguasai dunia. Sebaliknya apabila itu tak mampu dikuasai, umat Islam akan menjadi mangsa bagi orang-orang yang menguasai ekonomi dan ilmu pengetahuan .
Paling penting lagi, umat Islam Indonesia harus bersatu. Apa pun mahzabnya mari kita tinggalkan pertikaian dan perbedaan.” Waktunya kita menguasai ilmu pengetahuan dan ekonomi agar kita tidak menjadi penonton,” katanya .
Turut memberikan sambutan, Ketua BEM ITM, Tomi Hasan Ginting dan Ketua Lembaga Dakwah ITM, Satria Adi Nugraha. Keduanya mengapresiasi semangat para mahasiswa memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Keduanya berharap, agar makna dari peringaran Maulid ini dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Sedangkan tausyiah disampaikan, Ustad, Anwar Hadi Lubis. Dia banyak bercerita tentang makna dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Ia mengajak mahasiswa mencintai Nabi Muhammad SAW. [P4/ril]

Komentar Anda

Berita Terkini