Pilarempat.com, Medan | Masalah pentingnya menjaga kebersihan kembali menjadi
salah satu topik utama yang ditekankan Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota
Medan Ir H Akhyar Nasution MSi ketika melaksanakan Safari Jumat, di
Masjid Baabul Falah Jalan Karya Bakti Lingkungan IX, Kelurahan Indra Kasih,
Kecamatan Medan Tembung, Jumat (15/11/2019). Jika semua warga bergerak dan
menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing, Kota Medan
bersih sampah akan terwujud.
Atas dasar itu lah Plt Wali Kota
mengajak seluruh warga dan jamaah masjid yang hadir dalam Safari Jumat, agar
peduli dengan kebersihan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing. Sebab,
ungkapnya, masing-masing warga menghasilkan sampah sebanyak 0,7 kg per-orang
setiap harinya. Jika sampah itu dibuang sembarangan, maka Kota Medan akan
dipenuhi sampah.
"Selain tidak buang sampah
sembarangan, mari mulai saat ini kita wadahi sampah yang kita hasilkan. Selain
mencegah tidak berserakan, pewadahan sampah juga sangat membantu kerja petugas
kebersihan kita, sehingga memudahkan mereka mengangkutnya menuju tempat
pembuangan akhir. Apabila kita semua bergerak dan peduli, insya Allah Kota
Medan bersih sampah bukan mimpi dan segera terwujud," kata Plt Wali Kota.
Di samping sampah, Akhyar juga kembali
mengajak seluruh jamaah untuk berjihad melawan narkoba, sebab peredaran narkoba
saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Apalagi street crime (kejahatan
jalanan) diawali dengan narkoba. Untuk itu Akhyar mengajak semua jemaah untuk
saling mengingkatkan agar menjauhi narkoba. "Mari kita jadikan (memerangi
narkoba) ini sebagai ladang jihad bagi kita," pesannya.
Selanjutnya Akhyar menerangkan, Safari
Jumat seperti ini akan terus dilakukan dengan mendatangi seluruh masjid yang
ada di Kota Medan. Selain bersilaturahmi, Safari Jumat dilakukan sebagai upaya
untuk membangun persaudaraan dengan seluruh warga sekaligus menjadikan Kota
Medan sebagai kota religius dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Apabila ada masalah yang berkembang di
tengah masyarakat, Akhyar pun berharap dapat disampaikan dengan jajarannya,
mulai tingkat terendah yaitu lingkungan, kelurahan, kecamatan hingga tingkat
yang lebih tinggi. "Kita harapkan masalah yang ada sudah dapat
diselesaikan di tingkat lingkungan,” harapnya.
Akhar selanjutnya mengungkapkan,
membangun silaturahmi dengan masyarakat seperti ini sngat penting dilakukan.
Tidak hanya menyampaikan hasil pembangunan yang telah dicapai Pemko Medan,
tetapi juga sebagai wadah menyerap aspirasi langsung dari masyarakat. Sebab,
Akhyar sadar, membangun Kota Medan tidak bisa mengandalkan seluruh jajaran
Pemko Medan semata. Tetapi juga semua pihak dan lapisan masyarakat.
“Kita perlu masukan maupun kritikan dari
semua pihak, terutama masyarakat sehingga pembangunan yang dijalankan
semakin lebih baik lagi. Oleh karenanya membangun silaturahmi seperti ini
sangat penting dilakukan,”paparnya.
Sebelum Safari Jumat, Akhyar yang hadir
didampingi Asiten Pemerintahan Setdako Medan Musadad Nasution, Kabag Agama
Adlan dan Camat Medan Tembung Ahmad Barli Nasution lebih dulu melaksanakan
Shalat Jumat bersama ratusan jemaah. Bertindak sebagai khatib sekaligus imam adalah
Al Ustadz Drs Layar. Usai shalat, Plt Wali Kota selajutnya memberikan bantuan
dari Pemko Medan sebesar Rp.40 juta untuk kemakmuran Masjid Baabul Falah
kepada Prof DR H Aidar Putra Daulay selaku penasehat Masjid Baabul Falah.
Setelah itu Aidar dalam sambutan
singkatnya menjelaskan, Masjid Baabul Falah sudah berumur 25 tahun.
Berhubung jemaah semakin banyak, maka ada rencana pelebaran masjid sehingga
pelaksanaan shalat lima waktu berjamaah dapat lebih tenang dan khusyuk.
"Itu sebabnya kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan
Pemko Medan. Bantuan ini akan kami gunakan untuk perluasan masjid yang kita
cintai ini," jelas Aidar. (P4/sya)