PILAREMPAT.COM, MEDAN | Ratusan pedagang menghadiri
acara pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Pedagang Pasar
Tradisional Sumatera Utara (DPC P3TSU) Kota Medan periode 2019-2024 di Gedung
Dharma Wanita Jalan Rotan, Medan, Senin (21/10/2019). Wakil Wali Kota Medan, Ir
H Akhyar Nasution MSi berharap agar P3TSU nantinya, dapat menjadi wadah
untuk memperjuangkan sekaligus meningkatkan kesejahteraan para pedagang
tradisional yang ada di Kota Medan.
Pelantikan dilakukan langsung Ketua Umum P3TSU
Zulkifli Chaniago. Sebagai Ketua Umum P3TSU Kota Medan terpilih Muslim
Sikumbang dari Pasar Aksara, sedangkan M Ikhwan SE (Pasar Petisah)
dipercayakan sebagai sekretaris (Pasar Petisah) serta Azhari (Pasar Simpang
Limun) menjadi bendahara.
Sebelum pelantikan dilakukan diawali dengan pembacaan
ikrar dan dilanjutkan dengan penyerahan pataka dari Ketua Umum P3TSU kepada
Ketua Umum P3TSU Kota Medan yang baru dilantik. Usai pelantikan, selain
menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dilantik, Wakil
Wali Kota juga menyerahkan plakat kepada Ketua Umum P3TSU.
Dalam arahannya, Wakil Wali Kota berharap P3TSU dapat
jadi mitra Pemko Medan, sebab pedagang tradisional merupakan tulang punggung
perekonomian. Dikatakan Wakil Wali kota, berdagang boleh, sebab itu hak para
pedagang tetapi yang tidak diperbolehkan menggunakan badan jalan untuk tempat
berjualan.
"Kehadiran Pemko Medan untuk membantu pedagang
dapat berjualan dan membuat masyarakat merasa aman, tenang dan nyaman ketika
berbelanja di pasar tradisional. Tentunya sinergi dan mitra kerja seperti
inilah yang ingin kita bangun denga pengurus P3SU Kota Medan," kata
Wakil Wali Kota.
Wakil Wali Kota yang hadir di dampingi Kadis
Perdagangan Kota Medan Damikrot, Dirut PD Pasar Rusdi Sinuraya, Kabag Humas
Arrahman Pane dan Camat Medan Petisah M Agha Novrian mengajak seluruh pedagang
untuk senantiasa menjaga kebersihan seluruh pasar tradisionil dengan tidak
membuang sampah sembarangan.
“Pasar adalah rumah para pedagang, maka marilah kita
jaga bersama kebersihannya. Ingat, kebersihan pasar sangat penting dilakukan
guna memberikan ketenangan dan kenyamanan kepada masyarakat ketika
berbelanja,”ajaknya.
Di samping itu yang lebih penting lagi, tegas
Wakil Wali kota, para pedagang tradisional diingatkannya agar tidak mau dipengaruhi
pihak ketiga sehingga nantinya akan merugikan para pedagang sendiri.
“Percayalah dengan Pemko Medan yang akan terus menata dan membenahi seluruh
pasar tradisional di Kota Medan agar menjadi lebih baik lagi ke depannya,"
pungkasnya. (P4/sya)
