Pilarempat.com, Medan | Memperingati Hari Lalu
Lintas (HLL) Bhayangkara ke 64, Polda Sumatera Utara menggelar Syukuran, di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (29/9/2019). Acara yang bertajuk
"Dengan Semangat Promoter Korlantas Polri Mengoptimalkan Pelayanan Lalu
Lintas Berbasis IT Guna Mendukung Program Road Safety".
Turut dihadiri
Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S, MSi MH. Acara ini juga diramaikan ribuan
masyarakat yang tengah mengikuti Car Free Day (CFD).
Selain bersilaturahmi, tujuan kegiatan ini digelar dalam rangka
mensosialisasikan sekaligus mengajak seluruh masyarakat menjadi pelopor keselmatan
dan ketertiban dalam berlalu lintas. Acara yang dimulai sekitar pukul 08.30 WIB
tersebut diawali dengan senam bersama serta hiburan musik.
Selain Wali Kota, acara dihadiri langsung Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus
Andrianto, Wakapolda Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Pangdam I/BB Mayjen TNI M
Sabrar Fadhillah, Dandenpom 1/5 Medan Letkol Cpm Anggun Hendriyantoro,
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto serta sejumlah unsur Forkopimda
Sumut dan Kota Medan.
Dalam sambutannya, Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto menyampaikan
terima kasihnya kepada warga Sumut, khususnya Kota Medan karena menjunjung
tinggi dan senantiasa mematuhi aturan lalu lintas setiap kali berkendara di
jalan. Kapolda berharap, perilaku sadar aturan berlalu lintas dapat terus ditanamkan
dalam diri sehingga setiap individu dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu
lintas.
"Rasa aman dan nyaman saat berkendara di jalan dapat tercipta jika
setiap pengendara memahami serta menaati aturan lalu lintas yang berlaku.
Sebab, jika aturan kita langgar hal tersebut tidak hanya berdampak padi diri
sendiri tapi juga membahayakan bagi orang lain. Untuk itu, jangan sesekali
bertindak dan berlaku sembarangan apalagi saat berkendara," kata Kapolda.
Kemudian Kapolda berpesan kepada seluruh masyarakat agar menjadi pengendara
yang bijak. Artinya, bijak dalam mematuhi aturan lalu lintas dan bijak
melengkapi syarat berkendara yakni memiliki surat izin mengemudi (SIM). Sebab,
hal tersebut bilang Kapolda menjadi syarat wajib yang harus dimiliki pengendara
di atas usia 17 tahun.
"Selain bagi pengendara, saya juga berpesan kepada seluruh jajaran
untuk terus meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan bagi masyarakat. Selain
itu juga, HLL Bhayangkara hendaknya menjadi momentum evaluasi bagi kita semua
sehingga dapat menjadi pelayan, pengayom dan pelindung yang sejati bagi
masyarakat," pesannya.
Syukuran ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kapolda bersama Wali Kota,
Wakapolda serta Pangdam. Berbagai kegiatan dihadirkan guna memeriahkan acara
tersebut di antaranya donor darah, lomba video pendek dan fotografi bagi
jajaran kepolisian, sosialisasi safety riding serta kegiatan bakti sosial
berupa bersih-bersih rumah ibadah dan pemberian santunan dan bantuan 2 unit
kursi roda.
Sementara itu Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH menyampaikan
apresiasi atas digelarnya syukuran HLL Bhayangkara ke 64 tersebut. Dinilai Wali
Kota, kegiatan tersebut menjadi kesempatan, khususnya bagi seluruh jajaran
kepolisian untuk bersilaturahmi serta merekatkan hubungan baik dengan
masyarakat.
"Alhamdulillah, kesempatan ini menjadi momentum baik bagi kita semua
untuk saling bersilaturahmi dan evaluasi. Terlebih, acara juga dirangkai dengan
berbagai kegiatan positif bagi masyarakat salah satunya sosialisasi safety
riding. Tentu hal ini dapat mengedukasi kita semua sehingga menjadi pengendara
bijak sekaligus pelopor keselamatan berlalu lintas," bilang Wali Kota.
Selanjutnya Wali Kota juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut
serta berperan aktif menjaga keamanan, kenyamanan dan kekondusifan Kota Medan.
Sebab, iklim kota yang nyaman menunjukkan wajah Kota Medan sebagai kota yang
humanis.
"Kebersamaan memiliki nilai yang mahal. Untuk itu, jangan rusak
rasa soliditas yang telah kita bangun selama ini. Mari jaga dan rawat kekondusifan
Kota Medan yang kita cintai ini," ajaknya.
Usai acara, Kapolda bersama Wali Kota beranjak menuju ke tengah lapangan
untuk menghampiri serta berdiskusi dan bertatap muka langsung dengan masyarakat
dan para komunitas ojek online. Tampak Wali Kota juga sesekali menuruti
permintaan warga untuk berswafoto dengannya. [P4/sya]