Pemkab Samosir Gelar Pelatihan Wirausaha Berbasis Kompetensi

/

/ Senin, 30 Mei 2022 / 07.53 WIB

 

SAMOSIR-PILAREMPAT.COM | Pemerintah Kabuaten (Pemkab) Samosir melalui Dinas Koperasi UKM, Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan (Kopnakerindag) menggelar pelatihan wirausaha berbasis kompetensi yang dilaksanakan di Balai Latihan Kerja (BLK) Parbaba Samosir, di buka langsung Pj Sekda Hotraja Sitanggang, Jumat (27/5/2922).


Di kesempatan itu hadir Perwakilan Kepala Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBOVP) Iqbal Ibrahim Nasution serta Kadis Kopnakerindag Samosir Rista Sitanggang dan Kepala BLK Samosir Dumasari Sitanggang.


Pelatihan diharapkan mampu menciptakan wirausaha baru yang memiliki kompetensi serta inovasi maupun kreativitas yang dapat menciptakan produk produk unggulan di Samosir.


“Maka setiap pelaku usaha siap menjadi pelaku ekonomi wirausaha mikro kecil dan menengah sesuai bidang masing-masing sehingga dapat meningkatkan perekonomian keluarga yang bermanfaat bagi masyarakat Samosir secara umum,” tuturnya.


Oleh karena itu, keberadaan industri UMKM serta jasa industri jasa lainnya sangat diperlukan di Samosir sebagai daerah tujuan wisatawan sehingga harus di dukung produk unggulan juga khas daerah sebagai sajian serta buah tangab kepada wisatawan untuk di bawa pulang ke daerahnya.


Selain itu juga dengan panorama alam dan budaya yang disajikan yang lebih sempurna dengan adanya produk khas daerah, sehingga pelatihan ini diharapkan juga menciptakan tenaga kerja terampil, siap pakai dan memiliki kompetensi sehingga dapat bersaing di dunia kerja juga mengisi kebutuhan pasar,” sebutnya.


Kadis Kopnakerindag Rista Sitanggang menambahkan, bahwa kegiatan diikuti 80 orang peserta dari 5 jenis kegiatan pelatihan.


“Adapun 5 jenis kegiatan  pelatihan tersebut adalah pelatihan kejuruan garmen aparel penjahit kebaya, pengolahan hasil pertanian dan perikanan pembuat kue kering, pelatihan kejuruan tata rias kecantikan, pelatihan kecantikan rambut dan kejuruan instalasi listrik,” rincinya.


Sambung Rista Sitanggang, para peserta berasal dari berbagai latar belakang yang dinominasi oleh para perempuan penopang rumah tangga.


“Kita berharap peserta benar-benar serius dan bertangungjawab penuh serta memanfaatkan momen ini untuk mendapatkan ilmu dan pengetahuan,” harapnya


Selain itu, berharap juga agar instruktur dapat membagikan ilmu juga keahliannya sehingga peserta dapat menyerap.


“Sedangkan anggaran pelatihan berbasis kompetensi ini dibiayai dari Kementerian Tenaga Kerja RI serta merupakan pelatihan gelombang kedua lewat dana yang dicurahkan sebesar Satu Miliar Rupiah untuk beberapa gelombang pelatihan kerja berbasis kompetensi,” katanya mengakhiri. (P4/MT)

Komentar Anda

Berita Terkini