LHOKSEUMAWE, PILAREMPAT.COM | Kakanwil Direktorat Jendral Pembendaharaan (DJPB) KPPN Propinsi Aceh , Syafriadi melakukan Focus Group Discussion (FGD) dengan walikota Lhokseumawe, Suadi Yahya ,Selasa, (14/9/ 2021) yang berlangsung di oproom Setdako Lhokseumawe.
Pertemuan FGD tersebut dari pihak KPPN dihadiri kakanwil KPPN Aceh yang turut didampingi kepala KPPN Cabang Lhokseumawe, Semfebri Marihot Simbolon,Kabid SKK DJPB, Muhammad Hadad, Kepala Seksi bank KPPN Lhokseumawe, ferhad Akbar.
Dari Pemko Lhokseumawe selain walikota ,hadir Sekdako,T Adnan SE, Kepala BKD Ir Marwadi M.Si, kepala Bappeda , Salahuddin dan OPD terkait lainnya. FGD dua pihak itu dipimpin Sekdako.
Kakanwil DJPB KPPN Aceh, Syafriadi dalam FGD tersebut mengatakan kehadirannya bersama tim ingin melihat perkembangan realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik tahun 2021 dan kendala kendalanya yang dihadapi di pemko Lhokseumawe, karena sesuai dengan permintaan presiden dan menteri keuangan yang mengharapkan percepatan realisasi penyaluran anggaran DAK fisik dan lainnya. Pemko Lhokseumawe merupakan daerah tertinggi capaian serapan anggaran DAK fisik di Propinsi Aceh, dengan capaian Rp 29'62 milyar dari pagu Rp 40,67 milyar , ujar Syafriadi.
Kakanwil KPPN propinsi Aceh mengatakan , dalam kondisi pandemi covid -19 percepatan pelaksanaan anggaran pasti ada kendala yang dihadapi pemerintah .Namun kita didorong untuk bisa realisasi anggaran 70 persen sebelum Oktober 2021 permintaan menteri. ".Dak fisik tahap kedua harus capai 70 persen pada 20 Oktober 2021"ujar Syafriadi. Disampaikan Syafriadi penyaluran dana desa di pemko Lhokseumawe sudah cukup bagus dan Lhokseumawe paling tinggi untuk Aceh.
Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD ), Ir Marwadi mengatakan realisasi pendapatan dan belanja Kota Lhokseumawe sampai dengan posisi 31 Agustus 2021 Rp 431.132.618.872,02 dari pagu anggaran Rp 819.257.195.523. Sementara Pendapatan Daerah (PAD) sebesar Rp 67.523.941.193,dan realisasinya Rp 38.304.828.769. Ir Marwadi menambah ke an, dalam waktu dua Minggu depan akan ada penambahan realisasi pembayaran lagi.
Walikota Lhokseumawe, Suadi Yahya dalam kesempatan tersebut menyahuti terkait percepatan realisasi penyaluran anggaran di pemko Lhokseumawe menyatakan akan melakukan upaya upaya percepatan realisasi berbagai pos anggaran sesuai dengan harapan bapak presiden dan menteri keuangan,namun juga tentunya ada kendala kendala yang membuat capaian yang kita inginkan tidak sesuai harapan .kedua pihak juga segera menandatangani sebuah MOU terkait percepatan penyaluran Pembiayaan Ultra Mikro (UMI) , Penyaluran dana ini direncanakan dipercayakan kepada PT Pegadaian dan BSI , (P.4/mzky).
