Medan (Pilarempat.com)---Keluhan dan keresahan warga Jalan Tapian Nauli, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal terkait jalan rusak berakhir sudah. Pasalnya, Pemko Medan melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan telah turun melakukan perbaikan sehingga jalan yang dulunya rusak parah itu kini telah bagus dan mulus kembali. Dengan perbaikan yang dilakukan, selain arus lalu lintas lancar, aktifitas warga pun berjalan dengan normal kembali.
Perbaikan dilakukan setelah Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH menerima keluhan warga. Wali Kota selanjutnya menginstruksikan Dinas PU segera melakukan perbaikan, sebab keberadaan jalan tersebut sangat vital dalam mendukung kelancaran aktifitas warga sehari-hari.
Sebelum perbaikan jalan dilakukan, kerusakan jalan cukup parah. Selain rusak dan berlubang, jalan sontak menghasilkan debu setiap musim kemarau tiba dan berubah menjadi kubangan lumpur ketika memasuki musim penghujan. Tidak hanya warga sekitar, masyarakat pengguna jalan pun sangat terganggu saat melintasi Jalan Tapian Nauli.
“Begitu menerima instruksi Bapak Wali Kota, kita pun langsung menindaklanjuti dengan melakukan perbaikan. Kali ini perbaikan kita lakukan dengan pembetonan, sebab pengaspalan yang kita lakukan beberapa kali ternyata tidak bertahan lama dan rusak kembali. Semoga dengan pembetonan yang dilakukan, ketahanan Jalan Tapian Nauli bisa bertahan lama sehingga aktifitas warga pun tidak terganggu,” kata Syahnan di Medan, Rabu (9/1/2018).
Dikatakannya, jalan yang dibeton sepanjang lebih kurang 600 meter dan lebar 7 meter. Agar pembetonan kuat, Dinas PU pun memasang ‘tikar besi’ sepanjang jalan yang diperbaiki sehingga hasil pembetonan yang dilakukan benar-benar kuat. Sebab, volume kenderaan yang melintasi Jalan Tapian Nauli cukup padat karena merupakan jalan alternatif menuju Jalan Ring Road maupun Jalan TB Simatupang.
Di samping itu tambah Syahnan lagi, tak jarang truk dengan tonase tinggi melintasi Jalan Tapian Nauli. Oleh karenanya dengan pembetonan yang dilakukan, Syahnan pun optimis ketahanan Jalan Tapian Nauli yang dibeton bisa lebih lama dibandingkan dengan pengaspalan. “Proses pembetonan yang kita lakukan berlangsung selama dua Minggu. Alhamdulillah, pembetonan sudah selesai dilakukan dan kini Jalan Tapian Nauli sudah dapat dilalui masyarakat pengguna jalan dengan tenang dan nyaman,” jelasnya.
Warga sekitar pun sangat gembira dan berterima kasih dengan selesainya pembetonan Jalan Tapian Nauli. Sangkin kerusakan jalan cukup parah, banyak juga warga yang enggan melintasi jalan itu kecuali terpaksa. Oleh karenanta warga pun mengucapkan terima kasih karena Wali Kota telah menindaklanjuti keluhan mereka.
“Kami sangat berterima kasih sekali kepada Bapak Wali Kota, sebab Jalan Tapian Nauli kini sudah diperbaiki dengan pembetonan. Selain kenderaan yang melintas lancar, kami sekarang sudah terbebas dari debu maupun kubangan lumpur. Kami berharap pebetonan ini diiikuti dengan perbaikan parier yang ada di sisi kiri dan kanan jalan sehingga jalan yang selesai dibeton ini bisa bertahan lama,” harap Hermanto (52), salah seorang warga sekitar.
Pasca pembetonan, Jalan Tapian Nauli kini semakin ramai dilintasi masyarakat pengguna jalan. Hanya saja warga sekitar sedikit khawatir, sebab tidak sedikit pengendara kenderaan bermotor, terutama sepeda motor yang mengemudikan kenderaannya dengan kecepatan tinggi karena jalan sudah mulus sehingga tidak tertutup terjadinya kecelakaan. [P4/sa]
