Ridho Pamungkas, Kepala Kanwil I - Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) mengapresiasi kerja keras pasangan Edy dan Ijeck dalam mendukung terciptanya iklim persaingan usaha yang lebih baik selama periode memimpin Sumut sejak 2018.
Untuk menilai iklim persaingan usaha di suatu daerah,
KPPU bekerjasama dengan Universitas Padjajaran (UNPAD) mengukur Indeks Persaingan Usaha. Indeks ini
merupakan satu-satunya indikator persaingan usaha yang mencakup seluruh
provinsi di Indonesia dan 15 (lima belas) sektor ekonomi. Indeks tersebut
diukur melalui survei terhadap 34 (tiga puluh empat) provinsi dengan responden
yang mewakili berbagai institusi seperti Kamar Dagang dan Industri, akademisi,
Bank Indonesia, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi.
Dikatakan oleh Ridho, persaingan usaha menjadi salah satu
instrumen pengendalian inflasi dengan cara meningkatkan daya beli masyarakat
melalui peningkatan kesejahteraan, dan mencegah perilaku pelaku usaha melakukan
praktik monopoli dengan menaikkan harga di atas kewajaran.
”Selama masa kepemimpinan Bapak Edy Rahmayadi sebagai
Gubsu, secara umum, iklim persaingan usaha di Sumatera Utara selalu mengalami
kenaikan skor dan peringkat” ujar Ridho.
Berdasarkan perhitungan Indeks Persaingan Usaha, pada
tahun 2020, Sumut menempati peringkat 28 dari 34 Provinsi dengan nilai
rata-rata 4,37, kemudian meningkat di tahun 2021 dengan menempati peringkat 13 dan
skor 4,99, dan terakhir di Tahun 2022, mendapatkan nilai rata-rata 5,18 dan
menempati peringkat 9.
Sebagai bentuk apresiasi KPPU terhadap dukungan dan upaya pemerintah daerah dalam mendorong nilai-nilai persaingan usaha agar kebijakan ekonomi sejalan dengan prinsip persaingan dan kemitraan usaha sehat, KPPU menganugrahkan KPPU award atas dua kategori yaitu Persaingan Usaha dan Kemitraan.
Sejak tahun 2020, Provinsi Sumut selalu mendapatkan award dimana
pada tahun 2020 mendapatkan KPPU Award peringkat pratama untuk kategori
persaingan usaha di daerah, pada tahun 2021 mendapatkan KPPU Award peringkat
pratama untuk kategori kemitraan usaha di daerah dan 2022 kembali mendapatkan
KPPU Award peringkat pratama untuk kategori persaingan usaha di daerah.
Ridho berharap, pada masa kepemipinan selanjutnya, Bapak
Hasanuddin selaku PJ. Gubernur Sumut dapat mempertahankan prestasi Edy
Rahmayadi dalam menjaga iklim persaingan usaha di Sumut tetap tumbuh dan
kondusif.
”Saya harap, PJ Gubernur tetap melibatkan KPPU secara
lebih aktif dalam setiap penyusunan kebijakan ekonomi yang berkaitan dengan
persaingan usaha dan kemitraan usaha yang sehat,” pungkasnya. [P4/el/sya]