Samosir,PILAREMPAT.COM - Untuk meningkatkan hasil produksi serta pengembangan pertanian dan peternakan, Bupati didampingi Kadis Pertanian dan Peternakan serta Pimpinan SKPD melakukan kerjasama dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumatera Utara (Sumut) dilaksanakan di Ruang Auditorium BPTP, Rabu (10/8/2022).
Acara MoU dibuka oleh Kepala BPTP Sumut, Khadijah EL Ramija yang dilanjutkan pemaparan singkat profil BPTP Sumut serta teknologi. Disampaikan, BPTP merupakan Unit dari Kementerian Pertanian yang mengatur seluruh program strategis pertanian mulai dari Langkat sampai Nias Selatan untuk 33 Kabupaten/Kota di Sumut.
Selanjutnya Kepala BPTP menyampaikan ditengah krisis pangan yang melanda dunia, menjadi prioritas unggulan dari Samosir untuk dikembangkan.
“Kerjasama diharapkan dapat mencari solusi/masalah terkait pengelolaan pertanian di Samosir. Termasuk masalah kualitas tanah, bibit, pupuk maupun pemanfaatan teknologi pertanian”, bebernya
BPTP yang memiliki Lembaga kajian bertaraf internasional mempunyai laboratorium digunaka sebagai analisa tanah dan kecocokan pupuk. “Setelah MoU yang nantinya dapat bekerja cepat untuk mengatasi permasalahan dalam bidang pertanian dan peternakan”, ucapnya
Menyinggung Masalah stunting, Kepala BPTP menyampaikan bahwa di Litbang ada varietas baru yang kandungan gizinya tinggi untuk ibu menyusui dan anak. Hal ini menjadi sebuah terobosan untuk dikembangkan mengatasi masalah stunting yang ada di Kabupaten Samosir.
Sementara Bupati mengucapkan terimakasih serta apresiasi atas kerjasama untuk peningkatan produksi pengembangan pertanian, perkebunan serta peternakan di Kabupaten Samosir.
Setelah pelaksanaan MoU, Bupati dan Kepala Balai meninjau lokasi peternakan yang telah berhasil dibudidayakan BPTP Sumut. Ditegaskan Bupati, kepada Kadis Pertanian agar selalu bersinergi dengan para ahli dan peneliti guna pencapaian program untuk mensejahterakan masyarakat Samosir. (P4/MT)
