MEDAN | PILAREMPAT.COM---Berbagai terobosan dan inovasi dalam pelayanan publik terus dilakukan oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution supaya lebih dekat dengan warganya. Terbaru, Bobby Nasution bersama Jajaran Pemko Medan menggelar program Sapa Lingkungan ( Saling ) dengan turun langsung bertemu warga mendengarkan dan memberikan solusi terkait permasalahan yang menjadi kendala selama ini.
Setelah dilakukan di Kecamatan Medan Marelan di
Minggu kedua bulan Februari, program Saling ini dilanjutkan ke Kecamatan Medan
Amplas, Kamis (25/2/2022). Sekitar pukul 17:30 Wib, Wali Kota Medan Bobby
Nasution bersama rombongan OPD tiba di lapangan Widuri dan langsung menemui
warga.
Didampingi Sekda Wiriya Alrahman, Kadis PU Topan
Ginting, Kadis Kebersihan dan Pertamanan Syarifuddin Irsan Dongoran, Kadis
Pendidikan Laksamana Putra Siregar dan Kadispora Pulungan Harahap, Bobby
Nasution mendengarkan keluhan warga yang disampaikan Poniran tokoh masyarakat
sekaligus Ketua BKM Masjid.
Permasalahan yang disampaikan warga kepada Bobby
Nasution dalam program Saling di Kecamatan Medan Amplas adalah saluran drainase
dijalan Bajak II, Kelurahan Harjosari II tepatnya di sekitar lapangan Widuri.
Dimana selama ini saluran drainase tersebut tidak maksimal sehingga
mengakibatkan genangan air di sekitar rumah warga dan membuat kenyamanan mereka
terganggu.
Kemudian Bobby Nasution meninjau langsung saluran
drainase mulai dari jalan Bajak II, sampai jalan Sisingamangaraja. Ternyata
diketahui selain saluran drainase yang mengalami penyempitan ternyata Saluran
drainase tidak terkoneksi sehingga air tidak dapat mengalir dengan lancar.
Mengetahui hal tersebut Bobby Nasution langsung meminta Kadis PU untuk
mengatasi hal tersebut agar aliran drainase kembali lancar.
"Permasalahan drainase ini akan segera
diperbaiki, saya sudah minta Dinas PU untuk memperbaikinya," Kata Bobby
Nasution.
Selanjutnya Bobby Nasution minta kepada Kadis PU untuk
meningkatkan badan jalan dengan melakukan pembetonan. Kemudian drainase yang
ada selama ini badan jalan akan digeser ke samping dengan meminta izin kepada
warga selaku pemilik lahan. Selain itu saat peninjauan didalam drainase Bobby
Nasution juga mendapati adanya jaringan yang juga mengakibatkan
kelancaran aliran air.
Kadis PU Kota Medan Topan OB Ginting saat ditemui
disela-sela peninjauan mengaku akan merekonstruksi jalan dengan pembetonan. Hal
ini dilakukan sesuai dengan instruksi Wali Kota Medan.
"Untuk penggeseran drainase ke samping, kita
akan berkoordinasi dengan camat dan lurah untuk menyampaikannya kepada pemilik
lahan. Jika pemilik lahan setuju, maka drainase akan kita bangun di luar badan
jalan sehingga lebar jalan bisa bertambah," jelas Topan.
Sebelum Bobby Nasution meninggalkan lokasi, Poniran
juga minta agar cabang-cabang pohon mahoni yang ada di seputaran lapangan
Widuri dipangkas sebab dikhawatirkan saat angin kencang akan patah dan menimpa
orang yang ada di bawahnya. Mendengar itu, Bobby langsung memerintahkan Kadis
Kebersihan dan Pertamanan untuk memotongnya. Disamping itu karena lapangan
tersebut milik Kodam I/BB Bobby Nasution meminta Dinas Kebersihan dan
Pertamanan berkoordinasi agar segera dipangkas pohon tersebut.