PILAREMPAT.com-TANJUNGBALAI : Usai melaksanakan kunjungan ke rumah susun (Rusunawa), Wali Kota Tanjungbalai, H.M Syahrial SH,MH didampingi Ketua TP-PKK, Hj Sri Silvisa Novita melanjutkan kunjungan kerja ke Gedung Olah Raga (GOR) Mini yang berlokasi di Kelurahan Sei Raja, Kecamatan Sei Tualang Raso guna mengecek langsung kesiapan lokasi tersebut yang akan dijadikan sebagai lokasi Karantina, sementara bagi para pendatang/warga ke Kota Tanjungbalai (Jumat, 3/4/2020).
Saat tiba dilokasi, Wali Kota
langsung mengecek pengerjaan beberapa
Fasilitas yang akan digunakan nantinya mulai dari ruangan khusus laki-laki dan
perempuan, kamar mandi dan fasilitas lainnya.
Menurutnya, penyiapan fasilitas
terus dilakukan, dan diharapkan dalam hari ini bisa tuntas dan dapat digunakan.
Lokasi ini akan peruntukkan bagi para pendatang/warga yang baru tiba di Kota
Tanjungbalai yang belum memeriksakan kesehatannya dan lokasi ini juga disiapkan
dalam mengantisipasi para TKI yang diperkirakan akan pulang dari Malaysia
akibat situasi Lockdown di Malaysia
dan izin tinggal yang sudah habis. Nantinya para pendatang atau warga yang baru
tiba dari luar Kota Tanjungbalai akan langsung diperiksa suhu tubuh mereka dan
dikarantina selama 1 (satu) hari dan jika ada warga/pendatang yang terindikasi
Covid-19 akan langsung dibawa dan dirujuk ke Rumah sakit yang menjadi rujukan
Pemerintah Pusat dan Propinsi Sumatera Utara,terang Syahrial
Di lokasi Karantina Sementara
Covid-19, Pemkot Tanjungbalai ini para pendatang/warga yang baru tiba dari luar
Tanjungbalai juga akan langsung melakukan pengecekan suhu tubuh. Hal ini
sebagai langkah awal dan Protokol Kesehatan pencegahan dan penanganan Covid-19.
Pemkot Tanjungbalai menyediakan
sebanyak 40 tempat tidur di lokasi itu dan akan ditangani oleh para petugas
medis dari Puskesmas Sei Tualang Raso dan Puskesmas Teluk Nibung yang bekerja
dalam 3 (tiga) shif setiap harinya. "Selama menjalani Karantina sementara,
Pemkot Tanjungbalai menyediakan kebutuhan makan dan minum bagi
warga",jelasnya.
“Saya berpesan kepada semua
petugas medis yang akan bertugas agar tetap menjaga kesehatan diri dan
personilnya masing-masing dan tetap menggunakan APD, dan yang dihadapi di
Lokasi Karantina Sementara ini adalah masyarakat pendatang yang tidak diketahui
kondisi kesehatannya, “ ungkapnya.
Sementata itu, Kadis PUPR, Tetty
Juliani Siregar dalam keterangannya mengatakan Lokasi Karantina Sementara Pemkot
Tanjungbalai ini dibagi menjadi ruangan laki-laki dan perempuan, kamar mandi 2
(dua) buah terletak di belakang gedung, didukung fasilitas umum lainnya dan
sebelum digunakan seluruh lokasi akan dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan
disinfektan.(P4/Rimanto)