PILAREMPAT.COM-LHOKSEUMAWE
: Pelaksanaan acara puncak Pekan Qris Nasional (PQN ) yang dilaksanakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia
Lhokseumawe berlangsung sangat meriah.
Pantauan
Pilarempat.com kegiatan Pekan Qris Nasional yang berlangsung di halaman Kantor
BI Lhokseumawe diawali dengan kegiatan pawai Qris yang diikuti karyawan BI dan pimpinan ,
karyawan perbankan yang ada di Kota Lhokseumawe.
Kegiatan
pawai QRIS tersebut,Kepala BI
Lhokseumawe ,Yukon Afrinaldo berada di bagian paling depan dengan menumpangi
sebuah becak yang telah dipersiapkan dengan isterinya.
Barisan
pawai QRIS tersebut dimeriahkan oleh sebuah group drumband dan harian rapai
geleng asal Kota Lhokseumawe. Seusai kegiatan pawai QRIS, peserta kawan juga dihiburkan oleh sebuah tarian dari Takengon .
Pihak
panitia juga memeriahkan dengan
doorpress dan hiburan lainnya. Hadir
diacara tersebut, Walikota Lhokseumawe
Suaidi Tanya dan unsur Forkopimda.
Kepala BI Lhokseumawe, Yukon Afrinaldo dalam
sambutannya mengatakan pawai Qris
tersebut diikuti oleh pegawai
Bank Indonesia Lhokseumawe, seluruh Perbankan di Kota Lhokseumawe, GenBI Kota
Lhokseumawe, dan masyarakat umum.
Pawai ini
bertujuan untuk meningkatkan awareness masyarakat tentang apa itu QRIS. Selain
itu, dalam acara dimaksud juga diadakan bazar dengan menghadirkan beberapa
merchant terpilih yang melayani pembayaran menggunakan QRIS sehingga peserta
dapat berkesempatan untuk mencoba pembayaran menggunakan QRIS dari aplikasi
pembayaran apapun karena.
“Satu QRIS untuk semua pembayaran, Pada Puncak acara PQN 2020, "ujar Yukon.
“Satu QRIS untuk semua pembayaran, Pada Puncak acara PQN 2020, "ujar Yukon.
Yukon
mengatakan, Bank Indonesia telah melakukan launching Qris pada 17 Agustus
2019.Qris merupakan standar pembayaran
berbasis QR Code yang akan menjadi rujukan berbagai penyelenggara dengan menggunakan hanphon.
Dikatakan
,QRIS menjadi standar QR Code untuk pembayaran di Indonesia yang wajib
diimplementasikan per 1 Januari 2020.
Dengan
QRIS ,pelaku usaha UMKM dapat
menggunakan model pembayaran non tunai dengan hanya satu QR Code bisa menerima
pembayaran
dari aplikasi pembayarsn manapun baik bank dan non bank.
Salah satu
krunggulan QRIS jelas Yukon adalah antar aplikasi pemain baik bank ataupun non
bank sudah saling terhunung dengan mudah,termasuk bank bank di daerah.
Bank
Indonesia telah menrtapkan tangga 9_15 Maret 2020 sebagai Pekan QRIS nasional
(PQN) 2020 kegiatan tersebut dilakukan secara serentak di 46 Kantor perjalanan
bank Indonsria di dalam negeri termasuk KPwBI Lhokseumawe.
PQN 2020
di Lhokseumawe mengikuti taqline Jak Tanyoe Pakai QRIS, ujar Yukon
Walikota
Lhokseumawe, Suaidi Yahya dalam sambutannya menetapkan Kota Lhokseumawe sebagai
Kota Siap QRIS dengan melihat telah banyaknya merchant QRIS yang ada di Kota
Lhokseumawe dan jumlahnya yang masih akan terus bertambah.
Sementara
Yukon Afrinaldo pada kesempatan tersebut secara simbolis menyerahkan QRIS dengan ID
Kota Lhokseumawe kepada Walikota Lhokseumawe, Suadi Yahya sebagai simbol bahwa
Kota Lhokseumawe sudah siap mengimplementasikan QRIS.
Diharapkan
dengan adanya QRIS ini kedepannya
transaksi semua masyarakat melakukan pembayaran secara non tunai dengan menggunakan QRIS
terutama generasi milenial.
Dengan ini
kami mengajak semua generasi milenial untuk mendukung QRIS UNGGUL dimana saja
dan kapan saja dengan melakukan transaksi melalui QRIS UNGGUL. Semoga menjadi
keberkahan kita dan menjadi Kota Lhokseumawe yang maju, modern dan inklusif di
masa mendatang.(zky).
(P4/ZKY)