Pilarempat.com -Medan | Tim Komisi III DPR RI melakukan
kunjungan kerja (Kunker) spesifik ke Markas Polda Sumatera Utara, Rabu (4/12/2019).
Kunker tersebut dalam rangka
pemantauan pengamanan menjelang perayaan Natal Tahun 2019 dan Tahun Baru 2020.
Tim yang dipimpin Mulfachri
Harahap,SH,MH terdiri Masinton Pasaribu, Marinus GEA, M Husni Mustafa,SE,MM,
Eva Yuliana,MSi, H Cucun Ahmad Syamsurijal,MAP, DR Hinca IP Panjaitan
XIII,SH,MH,ACCS, H Muhammad Nasir Djamil,MSi dan H Nazaruddin Dek Gam.
Tim dari berbagai fraksi ini
diterima Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto dan Kakanwil Kementerian Hukum
dan Hak Azasi Manusia (Kumham) Sumatera Utara, Sutrisman serta sejumlah
jajarannya.
Dalam pertemuan dengan seluruh
jajaran Poldasu dan Kakanwil Kementerian Kumham Sumatera Utara membicarakan
antara lain tentang pengamanan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 mendatang.
“Kita mengapresiasikan kerja
Polda Sumut dalam penanganan pengamanan hari besar keagamaan di daerah ini.
Kita juga senang tidak ada lagi terjadi pelemparan bus maupun kendaraan pribadi
di perbatasan Sumut -Aceh belakangan ini,” ujar Anggota Komisi III, DPR RI dari
F-Gerindra, Husni Mustafa,SE, MM kepada Sumaterapost.co, seusai pertemuan di
Mapolda Sumut.
Pada bagian lain Tim Komisi
III menanyakan terkait penanganan ternak babi dan limbah B2 itu terutama bagi
peternak yang tidak berizin. Hal ini supaya ditertibkan dengan baik sehingga
tidak mencemari lingkungan sekitar yang dapat menimbulkan wabah penyakit.
Menyinggung issu terorisme di
Sumut, Husni menambahkan, Tim meminta pihak kepolisian melakukan upaya-upaya
pencegahan dengan seksama.Termasuk penyuluhan ke sekolah-sekolah dan
pesantren-pesantren di daerah ini.
“Terkait masalah pengungsi,
kita berharap pihak Kumham untuk lebih memperketat penjagaan sisa para
pengungsi di Sumut. Begitu pula masalah pengawasan orang asing perlu perketat
dengan pergantian tahun baru yang tinggal beberapa hari lagi.Biasanya banyak
orang asing berdatangan ke negara kita,” kata Husni Mustafa. [P4/sya]
