DPRD Sumut Berharap PD Aneka Industri dan Jasa Sumut Bisa Bangkit

/

/ Kamis, 05 Desember 2019 / 01.31 WIB

Ketua Komisi C DPRD Sumut, H.Ajie Karim beserta anggota dewan lain diantaranya Kiki Handoko, Rudy Hermanto dan Yantoni Purba foto bersama dengan Dirut PD.AIJ Sumut, DR.Renny Maysarah,SE. MSi. Ak.CA usai RDP.


Pilarempat.com,Medan | DPRD Sumut melalui Komisi C berharap agar keberadaan PD Aneka Industri dan Jasa (AIJ) Sumut bisa bangkit kembali mengejar ketertinggalannya dan dapat sejajar dengan perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Sumut lainnya.

Harapan tersebut terungkap saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi C DPRD Sumut dengan Dirut PD AIJ Sumut, DR.Renny Maysarah, SE,MSi. Ak.CA yang dipimpin Ketua Komisi C DPRD Sumut, H.Ajie Karim didampingi Kiki Handoko Sembiring, Rabu sore (27/11/2019).

Pada RDP tersebut, belasan anggota DPRD Sumut diantaranya Rudi Hermanto dan Yantoni Purba mencecar berbagai pertanyaan kepada Dirut PD.AIJ Sumut, DR.Renny Maysarah,SE. Msi. Ak.CA tentang keberadaan BUMD Sumut dewasa ini.

Karena keberadaan PD.AIJ Sumut sekitar tujuh tahun lalu dinilai tidak bisa diharapkan untuk menambah perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sumut. Bahkan perusahaan BUMD Sumut satu ini rencananya akan di upayakan merger dengan perusahaan lainnya.  

Bahkan saat ini kantor PD AIJ Sumut di sudah di BOT dengan pihak ketiga dan harus pindah kantor di Jalan Ahmad Yani Medan. Sebelumnya, AIJ Sumut ini dikenal dengan percetakannya, namun sejauh ini order cetakan sudah sangat minim. Karena saat ini hanya Bank Sumut yang melakukan kerjasama dalam hal pencetakan. Sedangkan BUMD dan SKPD di Sumut  tidak mau melakukan hal serupa.

“Fenomena dan dilemma yang sudah lama terjadi ini hendaknya bisa diurai sehingga AIJ Sumut ke depan bisa bangkit kembali,” kata anggota DPRD Sumut, Rudi Hermanto dan Kiki Handoko Sembiring yang mendukung harapan Gubsu Edy Rahmayadi untuk memajukan kembali AIJ Sumut ke depan. 

Sementara Dirut PD AIJ Sumut, DR.Renny Maysarah,SE. Msi. Ak.CA kepada wartawan membantah adanya kesan negatif tentang AIJ Sumut yang ingin dibubarkan atau dimergerkan dengan perusahaan BUMD Sumut lainnya.

“Tidak benar itu. Yang pasti PD.AIJ Sumut akan berupaya bangkit. Karena dewasa ini PD.AIJ Sumut memiliki belasan aset diberbagai kabupaten/kota yang bisa diberdayakan. Misalnya mengajak pihak ketiga untuk bekerjasama membuat usaha yang bisa mendongkrak pendapatan PAD Sumut,” kata Renny Maysarah.

Kiki Handoko politisi PDI Perjuangan ini juga merespon posittif adanya aset PD.AIJ Sumut di kawasan Kecamatan Sibiru-biru Kabupaten Deli Serdang. Di kawasan tersebut memang lebih cocok untuk peternakan. Ia juga akan menawarkan dan mengajak sejumlah pengusaha di Deli Serdang untuk bekerjasama mengembangkan peternakan dengan AIJ Sumut.

Terkait aset PD.AIJ Sumut di kawasan Jalan Bromo Medan, Renny mengakui sekitar 2,5 HA lebih. Sudah ada pihak ketiga untuk bekerjasama membangun property dan lainnya.

“Begitu juga dengan lahan di kawasan Kecamatan Sibiru-biru Kabupaten Deli Serdang, sekitar 1 Ha, sangat cocok untuk dibuat peternakan. Kami siap dan membuka pintu bagi pihak manapun untuk melakukan usaha bersama sepanjang sama-sama menguntungkan,” tambah Renny yang mengaku pernah ditempatkan di Disperindag Sumut. [P4/sya]





Komentar Anda

Berita Terkini