Pilarempat.com,Medan
| DPRD Sumut melalui
Komisi C berharap agar keberadaan PD Aneka Industri dan Jasa (AIJ) Sumut bisa
bangkit kembali mengejar ketertinggalannya dan dapat sejajar dengan perusahaan
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Sumut lainnya.
Harapan tersebut terungkap saat Rapat Dengar Pendapat
(RDP) Komisi C DPRD Sumut dengan Dirut PD AIJ Sumut, DR.Renny Maysarah, SE,MSi. Ak.CA yang
dipimpin Ketua Komisi C DPRD Sumut, H.Ajie Karim didampingi Kiki Handoko
Sembiring, Rabu sore (27/11/2019).
Pada RDP tersebut, belasan anggota DPRD Sumut
diantaranya Rudi Hermanto dan Yantoni Purba mencecar berbagai pertanyaan kepada
Dirut PD.AIJ Sumut, DR.Renny Maysarah,SE. Msi. Ak.CA tentang keberadaan
BUMD Sumut dewasa ini.
Karena keberadaan PD.AIJ Sumut sekitar tujuh tahun
lalu dinilai tidak bisa diharapkan untuk menambah perolehan Pendapatan Asli
Daerah (PAD) Sumut. Bahkan perusahaan BUMD Sumut satu ini rencananya akan di
upayakan merger dengan perusahaan lainnya.
Bahkan saat ini kantor PD AIJ Sumut di sudah di BOT
dengan pihak ketiga dan harus pindah kantor di Jalan Ahmad Yani Medan.
Sebelumnya, AIJ Sumut ini dikenal dengan percetakannya, namun sejauh ini order
cetakan sudah sangat minim. Karena saat ini hanya Bank Sumut yang melakukan
kerjasama dalam hal pencetakan. Sedangkan BUMD dan SKPD di Sumut tidak
mau melakukan hal serupa.
“Fenomena dan dilemma yang sudah lama terjadi ini
hendaknya bisa diurai sehingga AIJ Sumut ke depan bisa bangkit kembali,” kata
anggota DPRD Sumut, Rudi Hermanto dan Kiki Handoko Sembiring yang mendukung
harapan Gubsu Edy Rahmayadi untuk memajukan kembali AIJ Sumut ke depan.
Sementara Dirut PD AIJ Sumut, DR.Renny Maysarah,SE.
Msi. Ak.CA kepada wartawan membantah adanya kesan negatif tentang AIJ Sumut
yang ingin dibubarkan atau dimergerkan dengan perusahaan BUMD Sumut lainnya.
“Tidak benar itu. Yang pasti PD.AIJ Sumut akan
berupaya bangkit. Karena dewasa ini PD.AIJ Sumut memiliki belasan aset
diberbagai kabupaten/kota yang bisa diberdayakan. Misalnya mengajak pihak
ketiga untuk bekerjasama membuat usaha yang bisa mendongkrak pendapatan PAD
Sumut,” kata Renny Maysarah.
Terkait aset PD.AIJ Sumut di kawasan Jalan Bromo
Medan, Renny mengakui sekitar 2,5 HA lebih. Sudah ada pihak ketiga untuk
bekerjasama membangun property dan lainnya.