(foto:P4/Metro 24jam) |
Pilarempat.com, Medan | Seorang remaja perempuan nyaris tewas setelah sepeda motor Honda Vario warna silver BK 3111 AIJ yang dikendarainya, diseruduk mobil truk derek, BK 8005 DU, di depan Mapolsek Percut Sei Tuan, Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung, Senin (26/8/2019) sekira pukul 17.00 Wib.
Pantauan di lokasi, Seperti yang dilansir M24 jam, sejumlah warga
langsung histeris dan langsung berhamburan bersama para personel
Polsek Percut Sei Tuan untuk memberikan pertolongan. Bersama warga, polisi
kemudian langsung mengangkat gadis yang belum diketahui identitasnya itu dari
kolong truk. Sementara itu, pengemudi truk yang diketahui bernama Edy Siswanto
Sibuea (42), warga Jalan Sempurna, Dusun I, Pasar VII Tembung, langsung
diamankan polisi dan dibawa ke Unit Lalulintas,di Pasar Bengkok.
Peristiwa naas terjadi saat korban dibonceng seorang remaja pria
keluar dari gang sebelah masjid tak jauh dari Polsek Percut Sei Tuan, menuju
Jalan Letda Sujono. Namun baru beberapa meter berada di Jalan Letda Sujono,
tiba-tiba truk derek warna kuning itu terus melaju dari belakang dan langsung
menyeruduk sepedamotor yang dikendarai kedua remaja tersebut. Brakk!! Remaja
wanita yang berada di boncengan belakang langsung masuk ke kolong truk.
Sedangkan yang pria, terlempar jauh ke badang jalan.
“Woiii! Tolong…tolong!” teriak warga histeris di tengah rintihan
kesakitan kedua korban. Laju truk akhirnya terhenti karena sepedamotor korban
tersangkut di ban depan. Aiih.. Makjang..?!, ngeri kali. Tolong itu korbannya,
masih bergerak di bawah kolong truk,” teriak beberapa warga di lokasi.
Beberapa orang kemudian langsung berlari ke arah truk dan menggotong
gadis yang terbaring di kolong truk dengan posisi telungkup. Saat dikeluarkan,
wajah dan kepala korban berlumuran darah. Melihat itu, teman prianya langsung
bangkit dan membantu memapah gadis remaja itu dibantu Kanit Lantas Polsek
Percut Sei Tuan, Iptu Joni Panjaitan.
“Dibantu ini untuk dibawa ke rumah sakit,” kata Iptu Joni kepada
anggotanya. Selanjutnya, korban dibawa ke RS Haji Medan guna mendapatkan
perawatan. Polisi langsung membawa truk berikut pengemudinya serta sepedamotor
korban ke kantor Unit Lantas. “Untuk identitas korban luka, belum kita data
karena masih di rumah sakit. Teman prianya yang membonceng tidak terluka parah
dan masih menemani di rumah sakit,” kata Joni ketika dikonfirmasi.
Dijelaskan Jhoni lebih lanjut, pengemudi truk sebenarnya sudah
mengetahui bahwa rem truk tersebut sudah tidak berfungsi alias blong. “Sudah
tau dia remnya blong, kok berani kali dia bawa truk itu ke jalan raya umum
begini, kan kelewatan kali! Masih kita periksa ini,” pungkasnya. [P4/asn/m24jam].