Reuni Alumni SMAN-5 Medan Angkatan 1994 Meriah

/

/ Senin, 26 Agustus 2019 / 17.33 WIB



   
Pilarempat.com, Medan | Reuni Alumni SMAN 5 Medan Angkatan 1994 yang digelar di Cambrige Hotel Medan, Sabtu (24/8/2019) mendapat sambutan hangat dari para alumni menyusul penampilan musik dan lagu.
 Lagu pertama berjudul “Rembulan” yang dilantunkan oleh Ketua Panitia Rexston Sitompul  sekaligus mereka menyanyikannya bersama-sama menambah suasana  semakin meriah di sore hari itu. 
Sejumlah dewan guru baik masih bertugas maupun sudah pensiun turut memberikan aplaus kepada siswa-siswinya dengan rasa bahagia, haru bercampur gembira. Betapa tidak, 25 tahun  sudah mereka meninggalkan sekolah favorit di kota Medan itu, namun tetap  mereka mengenangnya.

“Kami menyadari betul SMAN 5 Medan sebagai  tempat kami  menimba ilmu pengetahuan. Para guru  telah bersusah payah memberi pelajaran dengan sungguh-sungguh. Sebab tanpa pendidikan kita tidak akan menjadi apa-apa,” ujar Rexston Sitompul didampingi Sekretaris Panitia Yulia Hardy dan pengurus  Stevie Annie Pasaribu.

Class of 1994 SMAN 5 Medan The Silver Reunion kata Rexston bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi, persaudaraan dan toleransi antar sesama. Kebersamaan serta persatuan dalam merayakan peringatan 25 tahun perak ini.

 “Alumni Angkatan 1994 SMAN 5 Medan memiliki sekitar 592 orang tersebar di mana-mana dengan berbagai profesi masing-masing. Namun,  setiap tahun kami berkumpul dalam reuni sehingga menumbuhkan rasa persaudaraan, kebersamaan  dan kesetiakawanan,” tutur Rexston.

Menyinggung kegiatan sosial Ikatan Alumni SMAN 5  (IKALIMA) Medan angkatan 1994, Yulia Hardy menjelaskan, setiap hari besar keagamaan para alumni ini menyerahkan bantuan ke panti asuhan anak yatim. “ Kami juga ikut membantu kegiatan di sekolah sebagai rasa syukur sehingga  hati kami senantiasa terpaut akan SMAN 5 Medan,” ucapnya.

Ketua IKALIMA Angkatan 1994, Jogi Siregar dalam sambutannya menyatakan sesungguhnya dalam dunia pendidikan  peranan dewan guru sangat menentukan keberlangsungan pendidikan di sekolah.
 Mereka dengan tulus ikhlas  menyuguhkan ilmu kepada  para siswa-siswinya. Karena itu sudah sepantasnya  memberi hormat setinggi-tingginya kepada guru yang telah mencerdaskan anak bangsa.


"Permohonan maaf juga kita sampaikan kepada ibu dan bapa guru mungkin ada tingkah laku kita  kurang berkenan di hatinya,” kata Jogi seraya mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras untuk menyukseskan peringatan tahun perak Alumni SMAN 5 Medan Angkatan 1994. [P4/rel]
Komentar Anda

Berita Terkini