Tanjungbalai. Pilarempat.com | Pemerintah Kota (Pemko)
Tanjungbalai terus melakukan pembenahan di berbagai sektor kebutuhan
masyarakat, salah satunya pelayanan air bersih di Kota Tanjungbalai.
Wali Kota Tanjungbalai, H.M Syahrial SH,MH didampingi Kepala
Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumut, Syafriel Tansier dan jajaran
Forkopimda Kota Tanjungbalai meresmikan Pemancangan pembangunan IPA (Instalasi
Pengolahan Air) Kapasitas 50 Liter/detik SPAM (sistem penyediaan air minum) IKK
Datuk Bandar, Tanjungbalai untuk memenuhi kebutuhan air bersih di kawasan
Kecamatan Datuk Bandar yang terdiri dari 5 Kelurahan.
Ini menjadi bukti keseriusan Pemerintah Kota Tanjungbalai
melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kualo untuk mewujudkan
Pelayanan air bersih yang memadai dan tercukupi bagi Masyarakat Kota
Tanjungbalai.
Pembangunan dimulai dengan pemasangan tiang pancang pertama
di Jalan Benteng (Pantai Olang), Kelurahan Sijambi, Kecamatan Datuk Bandar,
Tanjungbalai, Senin (24/6/2019) Pagi, disaksikan Walikota.
Pembangunan Intake dan IPA 50 ltr/dtk SPAM IKK Datuk Bandar
terlaksana berkat usulan program Pemko Tanjungbalai, Ujar Kepala Balai
Prasarana Permukiman Wilayah Sumut Syafriel Tansier.
Diperkirakan penyelesaian Pembangunannya bulan November 2019
mendatang. Output dari pembangunan sarana dan prasarana air minum bukan hanya
liter perdetik, melainkan diwujudkan dengan menambah jumlah sambungan rumah
sesuai kapasitas terpasang sehingga akan dapat menyentuh langsung ke
masyarakat, jelasnya.
Pembangunan IPA 50 ltr/detik di Kota Tanjungbalai didanai
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Cipta
Karya melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah II pada Balai
Prasarana Wilayah Sumut.
Terkait dengan pembangunan ini, kami berharap kerjasama dan
dukungan Pemko Tanjungbalai bersama seluruh jajaran dalam pemasangan jaringan
pipa distribusi tersier dan sambungan rumah sehingga pemamfaatan dari
pembangunan IPA 50 Ltr/dtk ini dapat dirasakan oleh masyarakat, " papar Syafriel
Tansier.
Sementara itu,Syahrial mengatakan selama ini kebutuhan air
bersih di Kota Tanjungbalai melalui PDAM Tirta Kualo telah mengoperasikan 5
(Lima) unit WTP dan 4 (empat) unit sumur bor dengan kapasitas produksi air 372
ltr/dtk dengan capaian layanan kepada masyarakat yakni 67%. Diharapkan nantinya
setelah selesai pembangunan WTP VI yang saat ini kita lakukan pemancangan
pertama pembangunannya diharapkan dapat meningkatkan pelayanan air bersih di
Kota Tanjungbalai menjadi 75%,tuturnya.
“Hari ini adalah tahap awal pembangunan Intake dan IPA IKK
Datuk Bandar. Dimana, pembangunan ini dilakukan untuk penambahan kapasitas 50
liter per detik, tentunya hal ini dapat menjawab Kebutuhan air di wilayah Datuk
Bandar ”, ujarnya.
Tidak hanya itu, Syahrial menegaskan, pembangunan penambahan kapasitas
distribusi air bersih di Kota Tanjungbalai akan terus diupayakan hingga 100 %
mencakup seluruh wilayah di Kota Tanjungbalai, sehingga secara keseluruhan
kebutuhan Air Bersih di Kota Tanjungbalai bisa terpenuhi.
Mengingat saat ini
penyediaan Air bersih di Kota Tanjungbalai yang dilayani oleh PDAM Tirta Kualo
dengan Kapasitas Existing 255 ltr/dtk.
Kegiatan pemancangan di kawasan Intake IKK Datuk Bandar ini
merupakan kegiatan pembangunan penambahan kapasitas dari instalasi pengelolaan
air bersih, untuk memenuhi kebutuhan air bersih di kawasan Datuk Bandar yang
memiliki luas 22,49 Km2 dengan penduduk kurang lebih 37.000 jiwa.
Pembangunan IPA kapasitas 50 ltr/dtk IKK Datuk Bandar
berbiaya 13.733.758.000 bersumber dari APBN 2019 dan dikerjakan oleh Kontraktor
PT.Monhas Andesrabat Pemancangan pembangunan IPA 50 ltr/Detik IKK Datuk Bandar
ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Wali Kota Tanjungbalai bersama Kepala
Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumut dan para Forkopimda Tanjungbalai,
Dirut PDAM Tirta Kualo dan dilanjutkan peninjauan lokasi. [P4/Rimanto]