Medan YES 2019 Hadirkan Narasumber Entrepreneur Nasional Sandiaga Uno

/

/ Senin, 08 April 2019 / 05.13 WIB

(Foto:P4/istimewa)
MEDAN (PILAR.4.com) - KAHMIPreneur sebagai program inspiratif dalam menciptakan pengusaha muda serta untuk mengobarkan semangat para pemuda pemudi Indonesia dalam momentum mencetak entrepreneur yang handal, kembali menggelar ajang inspiratif di kota ke-lima yaitu Medan yang bertajuk ‘Medan Young Entrepreneur Summit (YES) 2019, yang bertempat di Pardede Hall, Medan, Minggu (7/4/2019).

Founder KAHMIPreneur, Kamrussamad mengatakan Ajang ‘Medan YES 2019’ ini menghadirkan narasumber handal di industri entrepreneur nasional yang telah sukses membangun bisnisnya mulai dari nol hingga meraih kesuksesan saat ini, yang juga telah merasakan kegagalan beberapa kali namun tetap semangat untuk bertahan dan belajar dan bangkit dari kegagalannya.

"Ajang Medan YES 2019 ini sebagai wujud kepedulian kita untuk menciptakan wirausaha baru dengan sengaja kita menghadirkan narasumber sebagai panelis, diantaranya tokoh entrepreneur nasional, Sandiaga Salahuddin Uno serta entrepreneur muda sukses lainnya," ujarnya. 
Entretrepreneur muda sukses lainnya yakni Irwansyah dan Zaskia Sungkar, Dimas Seto, Denia Ponti, Priamanaya Djan yang merupakan CEO Tanah Abang Grosir sekaligus Sekjen HIPMI, dan Laja Lapian yang merupakan Bendahara Umum OK OCE serta dokter yang juga novelis, Aditya Surya Pratama.

Irwansyah dan Zaskia Sungkar selaku Pemilik Jannah Corp. Beberapa produk kue kekinian yang booming sampai sekarang ternyata berada dibawah naungan Jannah Corp yang juga mengelola bisnnis tour & travel.

Zaskia Sungkar juga lebih dikenal dengan usaha bisnis fashionnya dengan target pasar mulai dari mahasiswa hingga menengah keatas sejak tahun 2013. Bahkan salah satu brandnya KIA by Zaskia Sungkar telah berhasil masuk di pagelaran busana baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Sementara itu, Dimas Seto selaku Pemilik Toko Kue Cirebon Cinnamon, Dimas Seto bersama sang istri, Dhini Aminarti, merintis usaha kuliner Cirebon Cinnamon, sebagai pebisnis baru.

Dimas Seto tidak ingin kehadirannya dianggap sebagai ancaman oleh UMKM yang ada di kota Cirebon. Dimas pun membuka ruang dan merangkul pengusaha lokal untuk bisa bekerjasama. Kini Dimas dan istri merambah bisnisnya dari kuliner hingga fashion dan hijab.


"Kami ubah konsep dari kekinian menjadi modern. Kami tahu, banyak kerajinan tangan dan juga produk-produk lainnya yang dikelola oleh pengusaha UMKM di kota Cirebon. Kami gandeng mereka untuk bisa berkembang dan maju bersama-sama," kata Dimas Seto. [P4/TM]
Komentar Anda

Berita Terkini