Pelatihan Jurnalistik dan Santunan Anak Yatim 'Mewarnai' Pelantikan DPC IMO Indonesia-Langkat Periode 2024-2029

/

/ Rabu, 11 September 2024 / 21.02 WIB




Ketua DPW IMO-Indonesia Sumatera Utara, H.Anuar Erde, SE dan Wakil Ketu DPP IMO Pusat, Safrul Daulay menyalami dan menyantuni para anak yatim/piatu. (foto: P4/M. Rizki)

PILAREMPAT.com - STABAT :

Pelantikan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Ikatan Media Online Indonesia (IMO) Kabupaten Langkat Periode 2024-2029 oleh Ketua dewan Pimpinan Wilayah (DPW) IMO Indonesia-Provinsi Sumatera Utara (Sumut), H.A.Nuar Erde berlangsung dengan sukses dan meriah, di Gedung PKK Kabupaten Langkat pada Rabu (11/9/2024). 

Acara yang dirangkaikan dengan Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar Angkatan I bagi jurnalis media online di Sumut dan pemberian santunan kepada anak yatim/piatu ini, dihadiri oleh PJ.Bupati Kab.Langkat, H.M.Faisal Hasrimy, AP.,M.AP,

Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan DPW IMO-Indonesia Sumatera Utara Nomor: 82/IMO/DPW SU/IX/2024 dengan tema “Mewujudkan Profesionalisme Pers di Kabupaten Langkat”.

Penjabat (Pj) Bupati Langkat, H. M. Faisal Hasrimy, AP., M.AP, mendukung keberadaan dan perkembangan media online di Kabupaten Langkat.

“Selamat atas pelantikan IMO Kabupaten Langkat. Saya berharap IMO bisa menjadi wadah penting dalam mendukung pemerintah, terutama dalam menyebarkan informasi yang akurat dan membangun, khususnya di Kabupaten Langkat,” ucap Faisal Hasrimy.

Sementara itu, Ketua DPW IMO-Indonesia Sumatera Utara, H.Anuar Erde, SE mengajak seluruh jurnalis untuk bergabung dengan IMO, namun ia menekankan bahwa setiap anggota harus memiliki jiwa  jurnalistik atau ‘sense of  news and social’.
“Kami membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapa saja yang ingin bergabung, namun harus memiliki komitmen jurnalistik,” ucap Nuar Erde.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara media dan pemerintah. “Kita rapatkan barisan untuk mendukung dan bersinergi dengan program pemerintah. Kehadiran IMO diharapkan mampu menjadi jembatan informasi bagi masyarakat,” ujar Nuar. 
Wakil Ketua DPP IMO Jakarta, Syafrul Daulay S.H., M.H., STP (foto :P4 / M.Rizki)

Membenahi Legalitas Media Online

Wakil Ketua DPP IMO Jakarta, Syafrul Daulay S.H., M.H., STP, yang hadir mewakili Ketua DPP IMO, DR.Yacub F.Ismail menekankan pentingnya legalitas media online. Ia menyampaikan bahwa setiap media harus memiliki badan hukum sesuai dengan undang-undang pers.

“Media online harus berbadan hukum agar dapat mempertanggungjawabkan setiap berita yang dipublikasikan,” ujar Daulay. 

Ia juga menghimbau agar IMO di daerah membenahi legalitas manajemen perusahaan media-medianya, seperti badan hukum/SK Menkum HAM, Surat Izin Berusaha, Pajak, dan lain-lain yang diperlukan sebagai suatu persyaratan pendirian usaha/perusahaan media. 

Pada akhir sambutannya, Daulay juga menegaskan dan mengingatkan seluruh jurnalis untuk menghindari berita hoax.

“Maraknya berita hoax saat ini menjadi perhatian serius. Oleh karena itu, saya menekankan pentingnya menyaring dan meneliti setiap informasi sebelum dipublikasikan agar kita terhindar dari berita palsu,” pesannya.


Drs.Harun Al Rasyid menyampaikan materi Teknik Menuis Berita berda. (foto : P4/ M.Rizki)

Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar
Dalam Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar oleh IMO Indonesi Sumayera Utara ini dilaksanakan beberapa metode dan simulasi yang lebih fresh dan edukatif.

Dipandu oleh Wakil Ketua DPW IMO Indonesia-Sumut, Drs.Harun Al Rasyid serta pemberi materi lainnya yang juga pengurus DPW IMO Sumut. Yaitu A.Nuar Erde (Ketua DPW IMO Sumut),  Amirsyam, SPd.I (Wakil Ketua) dan Muhammad Isya, M.I.Kom (WakilSekretaris) dengan diikuti sebanyak 25 peserta terdidiri dari wartawan media online daerah Langkat, Tobasa dan Labuhan batu yang juga datang mengikuti pelatihan jurnalistik ini.

H.A.Nuar Erde (foto atas) menyampaikan materi Jurnalistik Media Online dan Independensi Media, dan Muhammad Isya (foto bawah) menyampaikan teknik Reportase. (foto:P4/ M.Rizki)

Peserta dibagi menjadi 5 kelompok agar lebih efektif dalam sesi pelatihan jurnalistik ini berlangsung dengan lancar dan komunikatif antara peserta dan pemberi materi. 

Adapun materi yang disampaikan keempat narasumber tersebut, seperti : Peran Media Online dan Independensi (A.Nuar Erde), Teknik Reportase (Muhammad Isya), Teknik Wawanacara (Amirsyam) serta Teknik Menulis Berita (Harun Al Rasyid).

Muhammad Isya  f(oto atas) saat menyampaikan materi Teknik Reportase ,dan Amirsyam menyampaikan materi Teknik Wawanacara. (foto : P4/ M. Rizki)

"Dalam sesi praktek wawancara ini, kita tetap membuat format 'Door Stop'. Ini agar para peserta yang mengikuti pelatihan yang  juga wartawan daerah ini tetap membiasakan diri dan kreatif mengembangkan 'sense of jurnalism atau sense of news nya,' ujar Harun Al Rasyid yang juga wartawan dan penulis senior di Sumut ini. [P4/ISYA]
Komentar Anda

Berita Terkini