PILAREMPAT.com, Medan :
Kendati belum memasuki masa kampanye Badan Pengawas
Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumatera Utara (Sumut) terus gencarkan perlawanan
terhadap Hoax, penggunaan Issu Sara dan Politik Uang serta Netralitas ASN.
“Saya sebagai pribadi dan lembaga pengawas Pemilu
mengapresiasi seluruh tokoh-tokoh di Sumatera Utara yang senantiasa selalu
memposisikan diri sebagai penyejuk dan perekat bagi masyarakat. Kita berharap
upaya itu bisa dilakukan secara massif oleh seluruh tokoh di Sumatera Utara”
kata Saut Boangmanalu (foto), Koordinator Divisi
Humas Datin Bawaslu Sumut, di Bandara KNO sekembali dari Jakarta menghadiri
Launching IKP secara Nasional, Selasa (27/08/2024).
Menurut Saut, saat ini suhu Pilkada sudah semakin
meningkat, karenanya Bawaslu Sumut mengharapkan peran strategis para tokoh bisa
berjalan menjadi penyejuk bagi masyarakat sumatera utara.
“Tokoh-tokoh agama kita menyejukkan setidaknya bagi
umatnya masing-masing dan nagi para tokoh msyarakat bisa mempererat tali
silaturahim antar golongan maupun kelompok masyarakat. Kita tau Sumut itu
sangat beragam, butuh perekat yang efektif menjaga dari perpecahan selama
pemilihan kepala daerah berlangsung” kata Saut Boangmanalu.
Ia juga mengajak semua pihak untuk ambil peran aktif
menjaga suasana damai, hormati perbedaan serta selalu bersikap positif dalam
menanggapi setiap tahapan dan dinamika politik.
“Kita semua wajib saling menghormati, jangan menjelekkan
pihak manapun yang sedang berkompetisi. Boleh mendukung dan menyampaikan
hal-hal baik calon yang diusungnya tetapi jangan menjelekkan, menghina, jangan
mengintimidasi apalagi memprovokasi dan anarkis. Ini perilaku yang harus kita
mulai dari diri kita sendiri. Benar-benar harus kita jaga suasana ini baik
hingga semua tahapan pemilihan selesai nantinya” tegas alumni STAKPN Tarutung
itu.
Untuk itu kata dia, sangat penting untuk saling menjaga
dan saling mengingatkan sejak dini. “Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi
siapapun yang ada di Sumatera Utara untuk bekerjasama dengan Bawaslu dalam
ruang-ruang pengawasan partisipatif, silahkan bagi siapapun yang hendak
mendapatkan informasi ataupun berkeinginan untuk ikut dalam pengawasan
partisipatif secara aktif untuk berdiskusi dengan jajaran kami Bawaslu
Kabupaten Kota, Panwascam atau PKD kami,” ungkapnya.
Hal ini pungkas Saud, dilakukan untuk memastikan proses
perjalanan Pemilihan Serentak 2024 ini benar-benar berjalan baik, sesuai
aturan, jujur dan adil. [P4/sya]