Pemkab Samosir Bersama Mitra Kerja Tandatangani Komitmen Bersama

/

/ Kamis, 04 Mei 2023 / 20.15 WIB


Samosir, PILAREMPAT.COM -
Dalam percepatan penurunan stunting, Pemerintah Kabupaten Samosir melakukan sosialisasi dan penerapan aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Siap Hamil (ELSIMIL) kepada Mitra Kerja. Sosialisasi dibuka Bupati Samosir diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Tunggul Sinaga, di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Samosir, Kamis (4/5/2023).


Dari hasil sosialisasi dan penerapan Elsimil, Pemkab melalui Aspemkesra Tunggul Sinaga melakukan penandatanganan komitmen bersama dengan Mitra Kerja. Dalam hal ini mitra kerja bersedia melakukan sosialisasi pencegahan stunting sebagai bentuk pelayanan, optimalisasi peran tugas dan fungsi Tim Pendamping Keluarga (TPK) melalui keputusan Bupati Samosir, semua mitra kerja yang berkoordinasi dengan TPK disetiap Desa/kelurahan, mengkomunikasikan pencegahan serta penanganan stunting dalam bimbingan perkawinan maupun pra nikah.


Aplikasi Elsemil merupakan sebuah program skrining dan pendampingan untuk calon pengantin (catin). Dibutuhkan peran mitra kerja (kemenag, tokoh agama, lembaga agama, penyuluh agama dan pencatatan sipil) dalam penerapannya.


Bupati Samosir menyambut baik sosialisasi ELSIMIL, sehingga mitra kerja dapat membantu Tim Pendamping Keluarga dalam penerapannya. Salah satu upaya menekan angka stunting adalah melalui pengembangan aplikasi ELSIMIL, diharapkan aplikasi tersebut dapat mendeteksi calon pengantin yang berisiko memiliki balita stunting.


Untuk itu, Tunggul Sinaga mengajak dan menekankan perlunya koordinasi, sinergi dan sinkronisasi yang baik antara Pemerintah Daerah Kabupaten Samosir dengan mitra kerja, membangun komitmen bersama untuk percepatan penurunan stunting melalui pendampingan calon pengantin dengan pengembangan aplikasi elsimil. “Sosialisasi Elsimil kepada mitra kerja Pemkab Samosir merupakan langkah strategis. Penurunan stunting di Kabupaten Samosir dengan aplikasi Elsimil tidak terlepas dari peran para mitra kerja. Mari kita tuntaskan stunting di Kabupaten Samosir dengan kebersamaan. Bersinergi dalam penurunan stunting sehingga pada Tahun 2024 mencapai target dan berada pada posisi 14 %, “tegasnya


Menurut survey status gizi Indonesia Tahun 2022, prevalensi stunting di Samosir mengalami penurunan sebesar 2,1 % dari angka 28,4% Tahun 2021 jadi 26,3 % tahun 2022


Ketua TP PKK, Ny. Harta M. Sitanggang, mengajak pengurus gereja, lembaga agama mendukung penurunan stunting, peduli dengan jemaat yang stunting.


Dalam pertemuan ini, Pabung 0210 TU, Wakapolres Samosir, Ketua TP. PKK, Sekdis Kominfo Denri Sihaloho dan para Camat. (P4/MT) 

Komentar Anda

Berita Terkini