MEDAN-PILAREMPAT.COM | Tidak hanya fokus dengan lima program prioritas utama, Wali Kota Medan Bobby Nasution juga menaruh perhatian serius terhadap Stadion Teladan Medan. Bahkan, bukan hanya sarana dan prasarana, orang nomor satu di Pemko Medan tersebut juga ingin PSMS Medan kembali berjaya lewat upaya pembenahan yang akan dilakukan sejalan dengan revitalisasi stadion kebanggaan warga Kota Medan yang dibangun tahun 1951 tersebut.
Untuk merealisasikan hal tersebut, Bobby Nasution
lebih dahulu mengalihkan kewenangan penanganan Stadion Teladan yang
sebelumnya dikelola Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Medan kini
dialihkan kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). Hal ini dilakukan Bobby
Nasution agar Pemko Medan bisa mendapatkan bantuan anggaran dari Kementerian
Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.
“Langkah pertama kita adalah mengalihkan dahulu
kewenangan pengelolaan sarana dan fasilitas olahraga yang selama ini dikelola
DKP ke Dispora. Ini sudah kita limpahkan semuanya. Biar pun anggarannya bisa
dari Dispora, tapi untuk mendapat bantuan selama ini gak bisa. Artinya,
Kemenpora tidak bisa memberikan bantuan ke DKP,” kata Bobby Nasution saat
meninjau pembetonan Jalan Veteran baru-baru ini.
Jika ingin mengajukan perbaikan Stadion Teladan, jelas Bobby Nasution, dapat diajukan ke Kemenpora. Selanjutnya, imbuhnya, Kemenpora memberikan anggarannya ke Dispora Kota Medan. “Jadi, dengan begitu bisa kita perbaiki. Ini cara kita agar pengelolaan dan pembenahan Stadion Teladan dapat dilakukan dengan tidak menggunakan anggaran yang bersumber dari APBD,” ungkapnya.
Bobby juga mengaku, akan selalu mensupport dan mendukung
kemajuan dunia olahraga di Kota Medan termasuk PSMS Medan yang dikenal dengan
julukan Ayam Kinantan tersebut.
“Ini kontribusi kita agar PSMS juga dapat bermain dengan
nyaman. Untuk itu kita akan selalu support, salah satunya lewat pembenahan
Stadion Teladan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kadispora Kota Medan, Pulungan
Harahap mengatakan, pihaknya telah mendata sarana olahraga yang ada seperti
Stadion Teladan dan Kebun Bunga di Jalan Candi Borobudur Medan. Selain itu,
lanjut Pulungan, ditambah lagi dengan 7 sarana olahraga berupa lapangan sepak
bola di 7 kecamatan.
“Sesuai instruksi Pak Wali, bagaimana agar sarana olahraga
yang ada ini bisa dinikmati oleh masyarakat. Untuk itu, kami data dalam rangka
penataan,” bilang Pulungan, Jumat, (1/10/2021).
Perawatan Stadion Teladan
Khusus untuk Stadion Teladan, ungkap Pulungan, akan mulai
dilakukan perawatan seperti pengecatan. Terlebih, dalam rangka persiapan Liga 2
Indonesia putaran kedua yang mulai bergulir 1 November mendatang, sehingga Kota
Medan dapat menjadi tuan rumah sesuai yang diharapkan Bobby Nasution agar
PSMS Medan masuk dalam 8 besar. Oleh karenanya, pengerjaan akan terus
dikejar.
“Waktunya kan sebulan lagi, itu yang kita kejar. Untuk
Stadion Teladan saja di P-APBD 2021 sudah dianggarkan sebesar Rp. 1 miliar.
Terbilang tidak banyak, namun akan kita optimalkan untuk penataan lapangan,
pengecatan, penataan listrik, lampu dan perbaikan ruangan-ruangan yang ada di
Stadion Teladan,” imbuhnya.
Peralihan kewenangan pengelolaan dari DKP ke
Dispora, tambah Pulungan, agar Kemenpora RI dapat membantu Pemko Medan dalam
pembenahan Stadion Teladan. Bahkan, saat ini, Detail Engineering Design
(DED) nya juga tengah dipersiapkan.
“Upaya ini dilakukan sebagai bentuk dukungan Pak Wali
terhadap dunia olahraga termasuk bagi PSMS Medan agar dapat kembali
Berjaya,” imbuhnya. [P4/sya]