Bobby Nasution: Pemko Medan Tidak Akan Persulit Investor

/

/ Sabtu, 10 Juli 2021 / 07.50 WIB

 

MEDAN, PILAREMPAT.com |  Wali Kota Medan, Bobby Nasution menyatakan Pemko Medan tidak akan mempersulit perizinan bagi investor yang ingin berinvestasi di Kota ini. Hal ini disampaikan Bobby Nasution saat menerima audiensi pimpinan STA Resources dan PT MSA, Kamis (8/7/2021), di Ruang Khusus Wali Kota Medan.

Investor, sebut Bobby, mendorong pertumbuhan ekonomi di Kota Medan menjadi lebih baik. Karena itu, wajar Pemko Medan membantu investor sepanjang tidak melanggar ketentuan yang berlaku dan memenuhi kewajiban membayar retribusi yang resmi.

Sebelumnya, President Director STA Resources, Mosfly Ang, menyampaikan, pihaknya tengah menjalankan project pembangunan office building di Jalan Diponegoro simpang Jalan Sudirman. Bangunan itu, terangnya, sebanyak 12 lantai dengan ketinggian 65 meter.

“Biar pun di kondisi pandemi ini, kami optimis Medan tetap akan berkembang. Karena itu kami berani berinvestasi di sini,” ungkapnya.

Disebutkannya, disain bangunan juga memperhatikan lingkungan sekitar, termasuk bangunan lama dan pohon-pohon di sekitar. “Modern building akan dipadukan dengan bangunan tuanya,” ungkapnya, seraya mengharapkan dukungan Wali Kota Medan untuk pembangunan ini. “Kami akan mengikuti ketentuan dan peraturan yang berlaku,” tambahnya.

Dia juga mengatakan, karena ada bangunan tua pihaknya juga telah mempunyai konsultan konservasi, agar bangunan lama bisa bersinergi dengan bangunan barunya. Saat ini, lanjutnya, pihaknya tengah dalam pengurusan perizinan untuk memulai pembangunan.

Bobby Nasution menyambut baik dan mendukung pembangunan gedung ini. Dia juga menekankan, tidak akan ada tindakan yang mempersulit pengurusan perizinan.

“Yang pasti, kami Pemko Medan, mendukung kegiatan ini. Apalagi ini merupakan investasi,” ungkap Bobby Nasution didampingi Plt Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan, Tondi Nasha Yusuf.

Berkaitan dengan bangunan tua di lokasi pembangunan, Bobby Nasution, mengingatkan agar tidak dilakukan perubahan bentuk bangunan. “Fungsi bangunan lama itu boleh berubah, bentuk bangunan tidak boleh,” tegas Bobby Nasution. [P4/sya]

Komentar Anda

Berita Terkini