PILAREMPAT.COM,
Medan | Insan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) terus berkembang dan menjawab
tantangan zaman, khususnya di bidang keuangan dan perbankan.
Saat
ini yang bisa menjawab tantangan untuk menjadikan BPR/BPRS sebagai salah satu
industri jasa keuangan yang tumbuh berkembang serta memberi kontribusi ekonomi
bagi masyarakat dan daerah hanyalah insan BPR/BPRS itu sendiri
Hal itu
dikemukakan Kepala Otoritad Jasa Keuangan (OJK) Regional 5 Sumbagut diwakili
Deputi Pengawasan Perbankan, Uzer Syah dalam sambutannya ketika membuka
Pendidikan Calon Pimpinan BPR (PCPB) angkatan ke XVII PT Nusantara Bona Pasogit
(NBP) Grup, di Hotel Thong’s Inn Kualanamu, Kamis (5/9/2019).
Dia
menyebutkan, saat ini terdapat 62 BPR/BPRS di Sumut terdiri 54 BPR dan 8 BPRS
dengan 157 jaringan kantor telah menyerap 2004 tenaga kerja.Bisa dibayangkan
jika industri BPR/BPRS tumbuh subur dan berkontribusi dalam meningkatkan
perekonomian akan dapat menurunkan angka pengangguran di daerah ini.
“Kami
mengapresiasi PT NBP Grup selaku holding dari 33 BPR yang consern dalam
pengembangan kualitas SDM BPR dimilikinya. Ini terbukti program PCPB telah
berlangsung hingga angkatan 17,” kata Uzer Syah.
Dia
juga berharap program pendidikan PCPB tersebut dapat bersinergi dengan program
pengembangan kapasitas yang diadakan oleh DPD Perbarindo Sumut.
Direktur
Utama PT NBP Grup, Chariansyah mengatakan PCPB didesain secara khusus untuk
menciptakan kader yang dipersiapkan menjadi pimpinan.Dia menilai pengkaderan
calon pimpinan sangat penting sebagai jembatan mempersiapkan regenerasi.
Menyinggung
perkembangan teknologi, Chariansyah mengakui telah mempengaruhi sistem ekonomi
yang disebut Economy Base Internet.Hampir semua kegiatan bisnis dewasa ini
menggunakan internet termasuk industri keuangan yang di dalamnya ada BPR.
“Justru
BPR-BPR NBP harus melakukan terobosan, inovasi sekaligus transformasi terhadap
kegiatan bisnisnya sehingga tidak ditinggal oleh customernya. Kehadiran
finansial technologi (Fintech) juga memberi warna tersendiri dalam finansial
masyarakat yang sama dengan segmen BPR,” ujarnya pada acara dihadiri Direksi
NBP Magus Sitindaon, Martogi Nainggolan, Ketua Forum Pengurus BPR NBP Gindo
Sitompul dan Kepala Perwakilan NBP, Jona Sitepu.
Ketua
DPD Perbarindo Sumut, Syafruddin Siregar menilai PCPB ke XVII luar biasa.Ini
suatu kelebihan NBP yang perlu ditiru. Kalau diperbolehkan BPR lain bisa ikut
PCPB.
”Saya melihat pengembangan SDM di NBP sangat konsisten. Kita harapkan
betul-betul ada terobosan, inovasi dan transformasi. Jika tidak akan
terlindas;” katanya.
Ketua
Panitia Pelaksana, Endo Yunarto sebelumnya melaporkan kegiatan PCPB bertema
“Terobosan, Inovasi dan Transformasi” yang berlangsung selama 27 hari diikuti
32 peserta.Tujuannya untuk meningkatkan teknis operasional BPR, kompetensi SDM,
kemampuan beradaptasi serta menciptakan calon pemimpin yang memiliki integritas
tinggi dan unggu. [P4/sya]