Diduga Muatan Berlebih & Cuaca Ekstrim, Pemicu Tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba

/

/ Rabu, 20 Juni 2018 / 09.14 WIB


PILAREMPAT.com |  Diduga muatan yang berlebih dan cuaca buruk jadi penyebab Kapal Motor (KM) Sinar Bangun tenggelam. KM Sinar Bangun tenggelam di perairan Danau Toba, Sumatera Utara.

Kapal tersebut diperkirakan tenggelam sekitar pukul 17.30 wib atau 30 menit setelah berangkat dari Simanindo (Samosir) ke Tigaras (Simalungun) pada Senin (18/6/2018).

Hingga saat ini, pihak berwenang belum bisa memastikan jumlah penumpang yang berada dalam kapal nahas itu. Namun berdasarkan data sementara dan keterangan saksi, jumlah penumpang berkisar 130 orang.


Terkait kecelakaan itu, Kapolres Samosir, AKBP Agus Darojat menerangkan, saat kapal penumpang tersebut berjarak 50 meter akan tiba di pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun, tiba-tiba kapal penumpang tersebut dihantam ombak.

“Saat dihantam ombak, kapal tersebut oleng ke sebelah kanan sehingga penumpang yang berada di lantai tiga terlempar ke Danau Toba,” terang AKBP Agus.
Kondisi dalam kapal sebelum tenggelam, bahu kapal sebelah kanan dan kiri dipenuhi kendaraan roda dua milik penumpang. Kapal tersebut memiliki 3 lantai, lantai 2 dan 3 dipenuhi penumpang kapal.

Pada lantai 3, kapal dipenuhi penumpang yang lebih kurang 100 orang penumpang (lebih banyak dibandingkan pada lantai dua). “Diperkirakan jumlah korban akan bertambah dalam kejadian ini, karena terdapat beberapa anak kecil dalam kapal,” ungkap AKBP Agus. [P4]

Komentar Anda

Berita Terkini