Kabupaten Samosir Panen Perdana Kampung Bawang

/

/ Selasa, 22 November 2022 / 08.05 WIB

Samosir, PILAREMPAT.COM - Hasil komoditi pertanian di Samosir semakin meningkat. Komoditi bawang merah saat ini kembali digalakkan Dinas Ketapang dan Pertanian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir yang membuahkan hasil baik.


Kelompok tani lomak, Desa Gorat Pallombuan bersama Dinas Ketapang dan Pertanian Samosir, melaksanakan panen perdana di “Kampung Bawang Merah” Desa Gorat Pallombuan, Senin (21/11/2022), Samosir.


Panen bawang merah varietas biru Lancor yang ditanam kelompok tani Lomak diatas lahan 2,5 rante dengan bibit 100 kg, menghasilkan panen ubinan sebesar 3,4 ton. Sehingga untuk 1 ha lahan menghasilkan ubinan 30,4 ton/ha (19 kg/plot).


Bupati Samosir diwakili Plt. Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Tumiur Gultom, berbicara mengenai Kampung bawang kita akan terbayang bawang Samosir dulu terkenal, tapi bawang yang di tanam sekarang ini merupakan varietas lain namun cocok untuk pertanian Samosir.


“Terima kasih kepada camat telah membantu penyediaan PH meter untuk kelompok tani, tidak lupa kita ucapkan terimakasih kepada tim Martin Manurung center yang telah memfasilitasi kampung bawang.

Tahun depan akan diberikan lagi bantuan kegiatan kampung bawang seluas 50 Ha” ucap Tumiur.


Untuk itu, bantuan akan di prioritaskan ke sentra pertanaman bawang, sehingga dapat fokus menjadi daerah/kawasan perkampungan bawang merah seperti Palipi dan Simanindo.


Ditambahkan, untuk tahun ini, Kementerian Pertanian (Kementan) mengalokasikan pemberian bibit untuk 40 ha lahan bawang merah. “Bibit ini dibantu Kementerian Pertanian atas usulan Pemkab dan disebarkan dalam 6 kecamatan dengan luas lahan 40 ha” terangnya.


Pemberian bibit tersebut dicanangkan untuk “kampung bawang merah” di Samosir. Mulai dari penanaman sampai panen difasilitasi kementerian, sehingga program ini sangat membantu dan membangkitkan kembali kejayaan bawang merah di Samosir. Dalam proses pemupukan, Tumiur menjelaskan, kelompok tani lomak menggunakan pupuk organik.


“Terima kasih kepada berbagai pihak, termasuk kepada anggota DPR RI, yang telah membantu dan berusaha untuk pengalokasian bibit bagi petani Samosir. Dengan bantuan ini, petani bawang merah dapat berkembang dan menghasilkan panen yang memuaskan” tutur Tumiur Gultom.


Keenam kecamatan kampung bawang diantarannya Nainggolan, Simanindo, Sianjur Mulamula, Palipi, Pangururan dan Sitio-tio.


Ketua Kelompok Tani Lomak, Togar Sinaga berterima kasih kepada Kementan, Pemkab Samosir atas perhatian dan bantuan yang diberikan.


Kedepan, Togar mengharapkan agar mereka kembali dibantu, bibit dan mesin pencacah kompos untuk pengolahan pupuk organik. (P4/MT)

Komentar Anda

Berita Terkini