Seekor hewan qurban Lembu mengamuk saat hendak di sembelih di halaman Masjid Jami' Aur, jalan Kampung Aur, Kecamatan Medan Maimon.[Foto:P4/sony]
Medan, PILAREMPAT.com - Seekor hewan qurban lembu mengamuk saat hendak giliran disembeli di Halaman Masjid Jami' Jalan Kampung Aur, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimon, Sabtu (9/7/2022).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun ratusan warga yang menyaksikan pemotongan hewan qurban di lokasi kejadian sempat panik dan mencari perlindungan. Kemungkinan lembu tersebut panik melihat kerumunan orang dan darah hasil pemotongan hewan qurban sebelumnya.
Saat giliran hewan qurban tersebut, spontan dia mengamuk, dan amukan lembu tersebut membuat tiang besi pengikatnya patah. Melihat tiang besi kuat tersebut patah, warga mulai panik dan takut. Namun panitia qurban, tetap tenang dan bertindak cepat untuk mengantisipasi agar hal-hal yang tak diinginkan terjadi yang akhirnya bisa memakan korban jiwa.
Dengan sigap sebagian panitia dengan cepat mengevakuasi penonton yang terdiri dari orangtua dan anak-anak untuk menjauhkan diri dari lokasi dan meminta warga menyelamatkan dirinya masing-masing, panitia yang lain sibuk melakukan tindakan cepat menjinakkan hewan yang siap menerjang warga saat itu.
Ketua Panitia Qurban, Syafri Ali mengatakan, pemotongan hewan qurban dilaksanakan setelah Shalat Idul Adha 1443 H yang dilaksanakan pada Sabtu (9/7), di Masjid Jami', Kampung Aur,Kec.Medan Maimon.
Pemotongan hewan qurban dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB, yang dihadiri ratusan warga dan para peserta qurban. Ada 9 ekor lembu dan 6 ekor kambing yang akan disembelih pada Hari Raya Qurban tahun ini.
Awalnya pemotongan 2 ekor lembu berjalan lancar dan sukses. Namun pada saat akan melaksanakan pemotongan lembu ke 3, hewan qurban tersebut panik dan mengamuk hingga akhirnya mematahkan tiang besi tempat mengikat hewan tersebut.
"AllahuAkbar, besi patah, semuanya menjauh dari lokasi, cepat bubar sejauh mungkin, takutnya lembu lari ke arah kalian, anak-anak dan orang tua segera masuk kerumah dan menjauh, bahaya nanti," teriak salah seorang panitia di lokasi.
Setelah warga dievakuasi menjauh dari lapangan, seluruh panitia bersatu untuk menjinakkan dan mengamankan hewan qurban yang mengamuk tersebut.
Tetapi lembu tersebut berusaha kabur ke arah warga yang berjualan. Dengan cepat panitia berusaha menghentikannya. Tidak butuh waktu lama, 10 menit kemudian akhirnya lembu tersebut berhasil dikuasai oleh panitia, dan langsung diikat kuat dan disembelih.
Tidak ada korban jiwa dan luka-luka saat insiden tersebut, akhirnya pemotongan hewan qurban berjalan lancar hingga acara sukses dilaksanakan.
"Alhamdulillah, lembu mengamuk tadi berhasil kita atasi, tidak ada korban jiwa. Jumlah hewan qurban pada tahun ini 9 ekor lembu, 6 ekor kambing. 4 ekor kambing dari hotel Hermes Medan. Untuk itu kami ucapkan terimakasih atas kepercayaannya kepada kami," ujar Syafri. [P4/son].
