Ada 9.000 Ton Lebih, Stok Beras Bulog Sumut Aman untuk Tiga Bulan ke Depan

/

/ Kamis, 23 Juni 2022 / 23.55 WIB

 

                                       Pimpinan Wilayah Sumut Perum Bulog, Arif Mandu (foto: P4/sya)

MEDAN,PILAREMPAT.com- Stok beras atau Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Perum Bulog Sumatera Utara (Sumut) per 23 Juni 2022 ada sebanyak 9.000 ton lebih.

Pimpinan Wilayah Sumut Perum Bulog, Arif Mandu mengatakan bahwa stok 9.000 ton ini aman untuk tiga bulan ke depan.

“Jadi stok beras kita aman selama tiga bulan di Sumut,” katanya pada wartawan, Kamis (23/06/22).

Dijelaskannya, stok beras ini semuanya didatangkan dari Sulawesi Selatan. Untuk penyerapan beras petani di Sumut tahun 2021 sekitar 2.000-an ton yang dialokasikan untuk public service obligation (PSO) atau CBP. 

“Sementara serapan tahun ini hingga hari ini baru terealisasi 1.600-an ton dari target tahun ini sebanyak 27.000 ton,” sebutnya.

Ia menjelaskan, belum tercapainya pembelian beras petani karena harga beras di tingkat petani melebihi harga yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp8.300 per kilogram. Selain itu, harus ada syarat lain seperti broken (patah) maksimum 20 persen, meniran 2 persen dan kadar air 14 persen.

“Ini syarat pembelian beras medium petani. Sedangkan untuk beras premium bebas saja, tak ada batasan. Bulog memang tak bisa serap beras petani secara maksimal karena masa tanam dan panen yang tak serentak,” jelasnya.

Dikatakannya, di Bulog sendiri, harga eceran tertinggi (HET) untuk beras premium Rp13.300 per kilogram dan beras medium Rp9.950 per kilogram. Di semua gudang Bulog, pihaknya melayani

“Untuk stok gula pasir saat ini sebanyak 180-an ton, hampir 200 ton. Sedangkan stok minyak goreng ada 20 ribuan liter dan daging sapi beku delapan ton. Jelang Idul Adha ini Bulog memang mengurangi impor,” pungkasnya. [P4/sya]

 

Komentar Anda

Berita Terkini