MEDAN--PILAREMPAT.COM
|
Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Medan Haris Kelana Damanik ST dukung penuh
rencana Walikota Medan, Bobby Afif Nasution untuk pembenahan wilayah Medan
Utara menjadi salah satu Water Front City
(Kota Tepi Laut). Dengan terealisasinya program itu diyakini menjadi solusi
peningkatan kesejahteraan masyarakat Medan Utara secara ekonomi dan sosial.
“Selama ini masyarakat Medan Utara kerap
dianaktirikan soal pembangunan segala hal. Sehingga kemiskinan terus bertambah
di Belawan. Seiring dengan itu, kenakalan remaja seperti tawuran dan kejahatan lainnya
tetap menjamur,” ungkap Haris Kelana Damanik, ST (foto) kepada wartawan, Senin
(1/11/2021) menyikapi rencana Pemko Medan melakukan pembenahan wilayah Medan
Utara.
Dikatakan Haris Kelana Damanik, asal daerah
pemilihan (Dapil) II Medan Utara ini yang meliputi 4 kecamatan yakni Kecamatan
Medan Deli, Medan Marelan, Medan Labuhan dan Medan Belawan selama ini
terkesan terabaikan soal perhatian Pemko Medan.
‘Dimana, pembangunan cenderung memusat di inti kota.
Maka perlu ada pemerataan pembangunan dan dengan water front city sangat
tepat,” ujar Haris Kelana Damanik yang saat ini duduk di Komisi II DPRD Medan
membidangi kesejahteraan dan sosial itu.
Menurut Haris, pembangunan yang merata bahkan lebih,
itu lah yang dinantikan warga Belawan.
“Dengan penyesuaian potensi yang dapat dikembangkan,
salah satunya sebagai water front city,”
sebutnya.
Haris berkeyakinan, dengan melakukan pembangunan
water front city serta mampu mengatasi banjir rob di Belawan. Maka upaya jitu
mengentaskan kemiskinan di Medan Utara.
Sebagaimana diketahui, Bobby Nasution membawa isu
akan melakukan pembangunan yang merata di Kota. Hal itu dicetuskan saat Bobby
menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektor Pembahasan Ranperda Rencana
Tata Ruang Wilayah (RTRW) bersama Dirjen Tata Ruang Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) RI di Jakarta kemarin.
Disampaikan Bobby, pembangunan dilakukan secara
merata hingga ke pinggiran kota, termasuk kawasan Medan bagian Utara yang
memiliki potensi dan peran penting terhadap kemajuan Kota Medan. Selain
itu juga sebagai wujud tanggungjawab sehingga kehadiran pemerintah juga
dirasakan secara merata oleh seluruh masyarakat.
Kawasan utara Kota Medan akan ditetapkan sebagai
pusat kota di bagian utara dengan fungsi sebagai pusat kegiatan dan perdagangan
regional. Selain itu, sebagai pusat pelayanan transportasi, pusat
kegiatan sosial budaya serta pusat kegiatan industri sekaligus pusat pertahanan
keamanan. [P4]