Pilarempat.com-Medan : Ratusan
warga mengadu ke DPRD Medan karena selalu mengalami kebanjiran akibat buruknya
sistem drainase dampak pembangunan.
Terkait itu, Ketua Komisi IV DPRD Medan Paul Mei Anton Simanjuntak tinjau
pembangunan Pasar Timah, Senin (3/3/2020).
Peninjauan itu dilakukan guna menyahuti keluhan warga lingkungan 7
Kelurahan Sei Rengas II Kec Medan Area yang selalu mengalami kebanjiran dampak
revitalisasi pembangunan Pasar Timah dengan drainase amburadul.
Dari hasil peninjauan, Paul MA Simanjuntak menemukan saluran drainase yang
sangat buruk.
“Tak beres ini drainase, pelaksana proyek harus tanggungjawab. Kita minta
pembangunan distop sebelum bisa memberikan solusi. Kita tidak setuju warga
sekitar kebanjiran akibat kelalaian pihak pengembang,” tegas Paul asal politisi
PDIP itu.
Kepada Ahun mewakili pihak pengembang diminta segera melakukan perbaikan
saluran drainase dan dipastikan tidak berdampak banjir kepada lingkungan warga.
Pihak pengembang disarankan agar menormalisaai drainase dan jangan ditutup
sebelum saluran lancar. “Bila perlu dibuat drainase yang bisa buka tutup
sehingga jika ada masalah dapat segera diperbaiki,” saran Paul.
Sama halnya dengan AMDAL lalin supaya dilakukan sehingga terhindar dari
kemacetan. Begitu juga sarana parkir harus disiapkan pengembang guna
meminimalisir kemacetan nantinya.
Pada kesempatan itu, Paul juga menyaksikan salah satu rumah warga milik
Budi Sumargo Simpang Jl Tembaga, dimana pintu pagar rumah tertutup karena
bangunan Pasar Timah yang menempel. Sehingga, Budi Sumargo terganggu akses
keluar masuk rumah.
Kepada Paul MA Simanjuntak, Budi Sumargo berharap agar difasilitasi pembongkaran
bangunan yang menutup akses ke rumahnya.
“Saya tidak terima dengan penutupan pagar rumah saya. Ini harus dibongkar.
Tolong pak dewan dibantu agar pihak pengembang dapat membongkarnya,” pinta
Sumargo yang mengaku sebelumnya sudah diminta namun tidak digubris pengembang.
Usai berkeliling meninjau bangunan, Paul pun menyarankan pihak pengembang
segera memperbaiki drainase. Pihak pengembang, PD Pasar dan PU Medan segera
melakukan kordinasi perbaikan drainase.
“Dinas PU harus terlibat dan memantau perbaikan drainase sehingga sesuai
dengan kepatutan,” pinta Paul.
Saat peninjauan, turut didampingi Camat Medan Area Hendra Asmilan, Lurah
Sei Rengas II Vindika Batubara, mewakili Dinas PU Risfan dan Abidan, mewakili
PD Pasar Rizal, mewakili Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang
(PKPPR ) Affan, mewakili Satpol PP Irvan, pihak pengembang Ahun dan warga
sekitar.(P4)