Hari Ibu Ke 91 Di Peringati di Tanjungbalai

/

/ Rabu, 25 Desember 2019 / 01.55 WIB




PILAREMPAT.COM, TANJUNGBALAI | Bertempat di halaman Balai Kota Tanjungbalai, Wali Kota Tanjungbalai H.M Syahrial SH,MH memimpin upacara Peringatan Hari Ibu ke-91 Tahun 2019 Kota Tanjungbalai, Senin, (23/12/2019).

Upacara dihadiri Wakil Walikota Tanjungbalai Drs.Ismail Marpaung, Sekdakot Tanjungbalai Yusmada, Forkopimdai Dandim 0208/AS Letkol Inf Sri Marantika Beruh SE, Danlanal Tba Letkol Laut (P) Dafris, Kapolres Kota Tanjungbalai AKBP Putu yudha Prawira SIK. MH, Ketua Pengadilan Negeri Kota Tanjungbalai Salomo Ginting SH, Pengadilan Agama Edi Harponi S.Ag, Para Asisten / Staf Ahli, Kepala OPD, Para Ibu-Ibu Ketua Persit, TP-PKK Tanjungbalai, Jala Senastri, Bhayangkari dan Dharma Wanita dan ASN dilingkungan Pemkot Tanjungbalai
  
Dalam amanahnya membacakan Sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (PPPA RI), I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengingatkan bahwa hakekat Peringatan Hari Ibu (PHI) setiap tahunnya adalah mengingatkan seluruh rakyat Indonesia, terutama generasi muda akan arti dan makna Hari Ibu sebagai sebuah momentum kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

"Untuk itu sebagai apresiasi atas gerakan yang bersejarah ini, PHI ditetapkan setiap tanggal 22 Desember sebagai hari nasional, sekaligus sebagai tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia dan diperingati setiap tahunnya, baik di dalam maupun luar negeri", ungkap Menteri PPPA RI dalam amanatnya yang disampaikan walikota.

"Perempuan Berdaya, Indonesia Maju" demikian tema Peringatan Hari Ibu Ke-91 Tahun 2019. Hari Ibu dimaknai sebagai hari kebangkitan perempuan Indonesia dan merupakan persatuan dan kesatuan kaum perempuan yang tidak terpisahkan dari kebangkitan dan perjuangan bangsa."

"Perjuangan perempuan agar bebas dari segala bentuk tindak kekerasan, diwujudkan dalam bentuk kesetaraan dan keadilan dalam segenap aspek kehidupan. Hal ini perlu diupayakan setiap waktu. Kelanjutan perjuangan persatuan kaum perempuan Indonesia selalu diperingati pada setiap tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu," ungkap walikota.



Agar kaum perempuan mendapat pengakuan atas eksistensinya dalam berbagai sektor pembangunan,Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia dimana di dalam pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak menekankan 5 isu prioritas yaitu: (1) Peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan, (2) Peningkatan peran keluarga dalam pendidikan anak. (3) penurunan kekerasan terhadap perempuan dan anak. (4) Penurunan pekerja anak dan (5) Pencegahan perkawinan anak..

"Mengatasi kondisi tersebut memerlukan berbagai strategi, pelibatan semua unsur masyarakat dan multistakeholder sangat diperlukan, termasuk peran laki-laki dalam kampanye-kampanye atau gerakan yang mendukung pencegahan kekerasan, dan pencapaian kesetaraan gender. Sekali lagi Mari kita Sukseskan Peringatan Ibu, agar Bangsa Indonesia kedepannya lebih baik dan Maju," pungkas Syahrial.

Acara dilanjutkan dengan Upacara dan Jiarah ke Taman Makam Pahlawan Kota Tanjungbalai. (P4/Rimanto)

Komentar Anda

Berita Terkini