Medan, Pilarempat.com | Pemko Medan menggelar rukyatul hilal (pemantauan hilal) di Gedung
Observatorium Ilmu Falak (OIF) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
(UMSU) Jalan Denai, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Denai, Minggu
(5/5/2019) petang. Kegiatan yang digelar kerjasama Pemko Medan dengan Universitas
Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dan Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota
Medan ini dilakukan rangka untuk memberikan masukan kepada pemerintah
pusat dalam sidang isbat untuk menetapkan 1 Ramadhan 1440 Hijriyah.
Rukyatul
hilal dibuka Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S Msi, MH. Saat rukyatul
hilal berlangsung, Kepala Stasiun Geofisikan Tuntungan T Rahayu menjelaskan,
berdasarkan data dari kondisi dan keberadaan hilal secara hisab (tinggi,
kecerahan dan posisi pada saat matahari terbenam), Minggu (5/5/2019) di seluruh
Indonesia, hilal dapat dilihat.
Sedangkan
tinggi hilal di Kota Medan pada saat matahari terbenam, jelas T Rahayu, yakni
5º, elongasi 6º, fraksi iluminasi 0,36 persen dan umur bulan 12 jam 14 menit.
“Berdasarkan data ini, awal Ramadhan jatuh pada 6 Mei 2019,” kata T
Rahayu.
Selain Wali
Kota, pelaksanaan rukyatul hilal turut dihadiri Rektor UMSU, Dr Agussani MAP,
Kepala Kantor Kemenag Medan Drs. Himpun MA, Ketua MUI Medan Prof Dr M
Hatta, Kepala Stasiun Geofisika Tuntungan T Rahayu, Kepala OIF UMSU Dr Arwin JR
Butarbutar, tokoh agama dan para pengurus organisasi Islam di Kota Medan.
Di hadapan
seluruh yang hadir, Wali Kota mengatakan, penentuan awal Ramadhan dengan
menggunakan rukyatul hilal ini merupakan metode yang digunakan oleh Rasullah
dan para sahabatnya. Ada pula metode hisab yang menggunakan rumus matematika
yang rumit dan kompleks. Perbedaan metode ini jangan dipertikaikan, melainkan
dicari titik temu yang akan berguna bagi persatuan dan kesatuan umat muslim di
seluruh dunia.
“Berdasarkan
penjelasan dari Kepala Stasiun Geofisika Tuntungan, ketinggian hilal di Kota
Medan sudah 5º. Kita berharap hasil rukyat hilal yang kita lakukan dapat
memebrikan sumbang saran kepada pemerintah pusat saat melakukan sidang isbat
guna menetapkan 1 Ramadhan 1440 H,” ujar walikota.
Selanjutnya
Wali Kota menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kerjasama dengan
Kemenag Agama, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Medan,
UMSU Medan melalui OIF sehingga pelaksanaan rukyatul hilal dapat berjalan
dengan baik dan lancar.
Di
kesempatan itu Wali Kota mengucapkan selamat berpuasa kepada
seluruh umat Muslim Kota Medan yang kemungkinan besar akan dimulai, Senin
(6/5).
“Atas nama
pribadi dan seluruh jajaran Pemko Medan, saya mengucapkan selamat berpuasa.
Mari kita bersyukur, karena insya Allah di bulan suci Ramadan ini kita semua
masih diberi kesempatan untuk ber-muhasabah (evaluasi diri) dan bertaubat atas
segala salah dan khilaf selama ini," ungkapnya.
Usai
melaksanakan rukyatul hilal, Wali Kota selanjutnya melaksanakan Shalat
Maghrib berjamaah di masjid OIF. Setelah itu dilanjutkan dengan silaturahmi dan
makan malam bersama. Di tengah guyuran hujan deras, Wali Kota selanjutnya
bergerak menuju rumah dinas Wali Kota untuk melaksanakan Shalat Isya dan
Tawarih berjamaah bersama seluruh seluruh unsur pimpinan OPD, di Pendopo
Rumah Dinas. [P4/isya]